10 Orang Penderita Katarak Dioperasi Gratis
(Baliekbis.com), Dalam upaya untuk terus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat mulai dari lapisan terbawah, Pemkot Denpasar berkerjasama dengan The John Fawcett Foundation (JFF) tidak henti-hentinya menggelar Safari Kesehatan secara berkala dan rutin ke banjar-banjar yang ada di Kota Denpasar, dengan upaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk mensejahterakan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Denpasar. Dimana kali ini Safari Kesehatan juga mengadakan Operasi Katarak secara gratis kepada masyarakat dan safari kesehatan kali ini didukung Puskesmas III, Denpasar Utara dengan menyasar Banjar Dakdakan, Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara. Dan pada kesempatan ini di tinjau langsung oleh Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra di dampingi Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini, dan Camat Denpasar Utara Nyoman Lodra, Jumat (3/3).
Safari Kesehatan yang dilaksanakan ke Banjar-Banjar se-Kota Denpasar dengan memberikan berbagai pelayanan kesehatan secara cuma-cuma atau gratis kepada masyarakat ini merupakan pelayanan kesehatan jemput bola dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dimana pada saat ini Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra juga sempat bercengkrama dan menyapa warga masyarakat Banjar Dadakan dengan hangat, dan menghimbau masyarakat harus untuk terus menjaga kesehatannya karena cuaca sekarang ini tidak menentu serta mayarakat juga diberitahukan akan emergency call 112 jika ada sebuah keadaan darurat. “Saya himbau kepada Kaling/Kadus di Banjar Dakdakan dan wilayah desa Peguyangan ini untuk bisa mensosialisasikan emergency call 112 kepada masyarakat, karena jika terjadi sesuatu masyarakat bisa segera meminta pertolongan dengan menelpon layanan 112, baik itu meminta ambulace maupun pertolongan yang bersifat urgent,” ungkapnya.
Sementara Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini mengatakan, safari kesehatan adalah untuk lebih mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang bermuara pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat dalam upaya mewujudkan Denpasar sebagai Kota Sehat serta mengetahui masalah kesehatan apa saja yang dialami oleh masyarakat Kota Denpasar. Dimana safari kali ini ada operasi katarak gratis dengan tahapan pertama pemerikasaan terhadap pasien penderita katarak, kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan operasi dan kemudian besok akan dilaksanakan pengecekan hasil pasca operasi. “Jika dihari ketiga pasca operasi hasil dari operasi terlihat lebih membaik maka pasien akan melaksanakan pemeriksaan rawat jalan,” ungkap Sri Armini. dapun jumlah pasien penderita katarak yang akan di operasi sudah terdaftar positif untuk di operasi sebanyak 10 orang yang merupakan hasil dari pelaksanaan safari kesehatan yang diadakan Pemkot Denpasar ke setiap banjar-banjar yang ada di Denpasar. Selain itu safari kesehatan secara gratis ini juga ada pelayanan kesehatan yang meliputi pengobatan gratis secara umum, pemeriksaan mata, pemberian kacamata gratis, pengecekan tensi, fisioterapi, THT dan Posyandu yang meliputi penimbangan badan, pengukuran lingkar kepala dan tinggi badan serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Dengan safari kesehatan ini, mudah-mudahan derajat kesehatan masyarakat Kota Denpasar terus meningkat, guna menciptakan masyarakat yang sehat,” tandasnya.
Salah satu seorang penderita katarak yang di operasi hari ini Gusti Rai Oka (74) mengaku sangat senang dengan adanya operasi katarak gratis yang di adakan oleh Pemerintah Kota Denpasar. “Saya sangat senang dan sangat di bantu dengan adanya operasi katarak secara gratis oleh Pemkot Denpasar,” ungkapnya. Dan pada kesempatan ini dia mengharapkan kegiatan kesehatan semacam ini agar terus menerus dilaksanakan, sehingga masyarakat yang kurang mampu merasa sangat terbantu. Mengingat kalau operasi katarak dilaksanakan tanpa adanya bantuan seperti ini, biayanya cukup besar. (ays’)