2018, Pariwisata Jadi Penghasil Devisa Nomor Satu
(Baliekbis.com), Prospek pariwisata tahun 2018 akan sangat bagus. Dan kondisi ini akan menjadikan sektor ini sebagai penghasil devisa nomor satu. Demikian diungkapkan
Deputy Pengembangan Pariwisata Mancanegara Kemenpar RI Gede Pitana ketika berbicara dalam ITO (Indonesia Tourism Outlook) 2018 yang diselenggarakan Estepers, Jumat (17/11) di Nusa.
Dikatakan Pitana besarnya devisa tersebut didasarkan terus meningkatnya pertumbuhan pariwisata dalam tiga tahun terakhir. Bahkan sampai September 2017 ini saja kunjungan turis mancanegara ke Indonesia sudah 10,4 juta. “Angka ini sudah melampaui target tahun ini,” jelasnya. Pitana bahkan optimis dengan sisa waktu tahun ini realisasi kunjungan akan jauh meningkat. Saat ini saja rata-rata tingkat pertumbuhan pariwisata mencapai 25 persen. Padahal dunia hanya bertumbuh 6,5 persen dan Asia 8,1 persen. “Jadi pertumbuhan pariwisata Indonesia sangat luar biasa,” tegasnya. Optimisme pertumbuhan pariwisata yang begitu besar ini tidak terlepas dari branding yang sangat bagus dan infrastruktur yang terus bertambah. Di sisi lain Pitana menambahkan potensi pasar yang saat ini bertumbuh yakni Cina (45 persen), Eropa yang dua digit selain pasar Malaysia serta Singapura. Ini peluang ke depan yang sangat menjanjikan selain India yang juga terus meningkat. Terkait pariwisata Bali, ia mengatakan Bali harus jadi indikator utama dan selama ini Bali selalu menjadi contoh. “Dalam berbagai topik utama di ajang internasional Bali selalu dikaitkan dengan pariwisata,” ujar Pitana. (bas)