2019, Dijadwalkan 75 Cruise akan Sandar di Pelabuhan Benoa
(Baliekbis.com), Tiap tahun kunjungan kapal pesiar dan wisatawan kapal pesiar ke Pelabuhan Benoa Bali terus meningkat. Sesuai jadwal pada 2019 ini akan ada 75 cruise akan sandar ke pelabuhan kapal pesiar ini.
“Hingga April 2019 saja sudah tercatat ada 26 kapal pesiar (cruise) yang datang dengan membawa lebih dari 24.400 wisatawan. Dan tentu akan terus bertambah hingga akhir tahun ini,” kata CEO Pelindo III Regional Bali Nusra I Wayan Eka Saputra didampingi GM Pelabuhan Benoa Anak Agung Gede Agung Mataram, Senin (6/5/2019).
Dari kedatangan 26 cruise tersebut, rinciannya pada Januari 2019 ada 6 kapal pesiar, Februari 6 kapal pesiar, Maret 11 kapal pesiar, dan April 3 kapal pesiar.
“Hingga akhir tahun 2019 sudah terjadwal ada 75 kapal pesiar yang akan bersandar di Pelabuhan Benoa dengan membawa 57.200 lebih wisatawan,” terang Eka Saputra.
Dikatakan, kunjungan kapal pesiar ke Pelabuhan Benoa terus meningkat yang diikuti pula penambahan jumlah kunjungan wisatawan. Pada tahun 2018 ada 67 kapal pesiar mengunjungi Bali melalui Pelabuhan Benoa dengan jumlah penumpang 54.802 wisatawan mancanegara. “Jumlah tersebut naik 5% dibanding tahun 2017 sebanyak 52.125 orang.
Pelabuhan Benoa sendiri menyumbang sekitar 45% dari total jumlah kunjungan wisatawan mancanegara penumpang kapal pesiar yang singgah di pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo III sebanyak 125.218 orang wisatawan di tahun 2018.
Peningkatan jumlah kunjungan kapal pesiar ini menurut Eka Saputra berkat berbagai penataan yang yang dilakukan Pelabuhan Benoa yang dikelola oleh BUMN Pelindo III ini. Misalnya dengan telah rampungnya pengerukan dan pendalaman alur dari minus 9 Meter LWS (low water spring/rata-rata muka air laut) menjadi minus 12 Meter LWS.
Hal tersebut telah memungkinkan kapal pesiar dengan LOA (Length of All) / ukuran panjang lebih dari 350 Meter untuk sandar di demaga dimana sebelumnya hanya bisa berlabuh diluar pelabuhan.
Dengan adanya revitalisasi tersebut, tentunya akan menambah minat kedatangan kapal pesiar karena dari sisi keamanan dan kenyamanan akan terjamin. Kini kolam di dermaga timur, selatan, kolam di curah cair dan gas telah menjadi minus 12 meter LWS dari sebelumnya antara minus 8 hingga minus 9 meter LWS.
Selain itu turning basin atau area untuk berputar kapal juga diperlebar sehingga kapal yang memiliki radius putar lebih panjang dapat melakukan manuver dengan aman dari 300 meter sekarang menjadi 420 meter.
Selain itu, lebar di kolam timur dari awal 150 meter sekarang telah menjadi 200 meter, dan untuk kolam barat dari 150 meter menjadi 330 meter.
Serangkaian peningkatan fasilitas pelabuhan khususnya terkait dengan gedung terminal penumpang, Pelindo III juga meningkatkan kapasitas gedung terminal penumpang yang semula hanya berkapasitas 900 orang akan diperbesar hingga menampung 3.500 orang dalam bangunan seluas 5.600 meter persegi.
“Pembangunan gedung terminal penumpang kapal pesiar di Benoa ini ditargetkan selesai Juli 2019 dimana saat ini progres pembangunan fisik bangunan telah mencapai 75 persen,” tandas Eka Saputra. (bas)