789 Mahasiswa Baru UNR Ikuti Ospek
(Baliekbis.com), Sebanyak 789 mahasiswa baru UNR tahun ajaran 2018/2019 mengikuti Ospek. Jika dibandingkan tahun lalu jumlah mahasiswa baru lebih meningkat sebanyak 12% dari sebelumnya 680 mahasiswa. Itupun belum termasuh jumlah mahasiswa dari Program Pascasarjana. Demikian Rektor UNR Dr. Drs. Nyoman Sura Aditanaya,M.Si., Sabtu (1/9).
Dikatakan, momen Ospek diawali dengan pemaparan dari masing-masing Wakil Rektor terkait kondisi kampus, keungan hingga perkuliahan di UNR nantinya. Setelah itu, para mahasiswa baru yang telah mengikuti Ospek akan diserahkan ke masing-masing fakultas sesuai dengan Program Studi (Prodi) yang diminati.
“Setiap Fakultas nantinya akan kembali memberikan pemaparan kepada para mahasiswa baru terkait tentang sistem akademik, jadwal perkulihan, skripsi dan lainya,” terangnya.
Lanjut Sura Aditanaya, perkuliahan untuk mahasiswa baru akan dimulai Senin 3 September 2018. Selama mengikuti perkulihan di UNR diharapkan mahasiswa baru menaati
segala aturan dengan baik. Karena semakin disiplin dalam mengikuti aturan perkulihan, maka hasilnya juga akan semakin baik kedepanya.
“Kampus UNR masih tetap terus mengenang jasa pahlawan I Gusti Ngurah Rai. Oleh karenanya bagaimana menjadikan seluruh civitas akademi UNR agar tetap bisa menjalin rasa kebersamaan, saling memiliki, rasa kekelurgaan dan keharmonisan yang tetap terjaga,” ucapnya.
Dijelaskan, setelah pelaksanan ospek dan Wisuda Sarjana UNR, pihak Rektorat berencana akan kembali meningkatkan status Akreditasi dari B yang sekarang bisa menjadi A. “Sekarang masih berstatus Akreditasi B dari tujuh Prodi yang dimiliki yakni Prodi Teknik Sipil, Prodi Teknik Arsitektur, Prodi Administrasi Negara, Prodi Ilmu Hukum, Prodi Ilmu Manajemen, Prodi Magister Kebijakan Publik, dan Prodi Magister Ilmu Hukum,” jelasnya.
Sekarang UNR juga lagi mengajukan Prodi Informatika juga berencana mengajukan Prodi Kewirausahan dan Prodi Digital Ekonomi. “Untuk tahun 2019 mendatang ada dua fakultas yang diharapkan mampu meningktakan status dari Akreditasi B menjadi Akreditasi A yakni Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi,” imbuhnya.
Ditambahkan proyek gedung baru lantai 4 dipastikan awal Oktober 2018 sudah bisa digunakan. Di gedung baru tersebut terdapat 24 ruang belajar mahasiswa, ruang perkantoran, ruang pengembangan pusat bahasa, ruang pelayanan administrasi, ruang badan penjaminan mutu, dan lain-lain. (sus)