Amatra Tekankan Kesejahteraan Petani Harus Diwujudkan Saat Sosialisasi 4 Pilar MPR RI
(Baliekbis.com), Anggota Badan Sosialisasi FPG MPR RI AA Bagus Adhi Mahendra Putra, MH yang akrab dipanggil Amatra menekankan bahwa kesejahteraan petani harus diwujudkan dalam upaya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Tugas kita untuk memahami 4 Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, semua sesuai dalam Pembukaan UUD 1945, dimana salah satu isinya “Mewujudkan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia”,” ujarnya saat acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada para Kelompok Tani yang digelar di halaman Balai Pertemuan Sekretariat UPPO Alam Sejahera, Br. Carik Desa Tisata, Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan, Rabu (3/2).
Berdasarkan hal itu, maka kehidupan para petani harus lebih sejahtera. “Pemerintah harus peduli dan benar-benar memperhatikan serta berpihak kepada para petani,” kata Amatra.
Dia menilai, pemerintah harus benar-benar memperhatikan dan berpihak kepada para petani, karena pertanian adalah sektor vital bagi kelangsungan hidup suatu negara, terlebih di saat pandemi Covid-19 yang tidak kunjung usai.
Apalagi dalam kondisi Sektor Pariwisata Bali sebagai penopang kehidupan masyarakat Bali dalam keadaan terpuruk, dan banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan serta kekurangan pangan sebagai akibat dampak Pandemi Covid-19 ini.
Menurut Amatra, Pemerintah harus memastikan produksi pangan terus ditingkatkan untuk mendukung pemulihan ekonomi, antara lain dengan membangun sarana prasarana pertanian, modernisasi alat pertanian, memperkuat korporasi petani dan distribusi pangan, serta memperhatikan ketersediaan pupuk, subsidi dan nilai tukar petani yang tepat.
Dia berpesan agar Program Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) dan Alsintan Pasca Panen yang sudah disalurkan Pemerintah kepada masyarakat dapat dimanfaatkan dengan baik agar para petani semakin produktif dan berjanji akan terus mengawal program-program yang pro-pertanian.
“Astungkara, saat ini juga dihadapan bapak ibu sekalian, sudah mulai dibangun Program UPPO untuk membantu mengoptimalkan produksi pertanian tepat guna. Selain itu, juga ada bantuan Alsintan Pasca Panen agar bisa memudahkan bapak ibu sekalian saat panen padi tiba,” ujarnya.
Dia menitipkan program UPPO dan alat panen agar dijaga, dirawat dan dikembangkan penggunaannya agar semua semakin produktif dan sejahtera.
“Saya akan terus mengawal program pro-petani seperti yang sudah dijalankan pada tahun sebelumnya dan mendoakan agar hasil panennya tetap berlimpah untuk setiap tahun,” ujar politisi Golkar asal Kerobokan yang kini duduk di Senayan untuk periode ke-2. (ist)
