Antisipasi Kelangkaan, RSUP Sanglah Gunakan Oksigen Konsentrator
(Baliekbis.com), Meskipun jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RSUP Sanglah sudah mengalami penurunan, namun untuk mengantisipasi lonjakan pasien, sebagai rumah sakit pusat rujukan di wilayah Indonesia Timur sudah melakukan antisipasi.
Salah satu upaya yang dilakukan menurut Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang RSUP Sanglah Dr. dr. Ketut Ariawati, Sp.A (K) adalah mengantisipasi kelangkaan oksigen untuk pasien Covid-19 maupun pasien non covid. “Upaya kami adalah memaksimalkan oksigen konsentrator yang ada,” jelasnya. Kamis (14/10).
Oksigen konsentrator ini, merupakan alat yang mampu memproduksi oksigen dengan cara mengubah udara menjadi oksigen medis dengan mengambil udara dari luar, memprosesnya menjadi oksigen utuh, dan membuang sisa gas atau komponen lain dari udara.
Alat ini bekerja dengan disambungkan atau dicolokkan langsung ke aliran listrik. Alat ini memisahkan kandungan nitrogen di udara bebas. Sebab, 78 persen udara yang dihirup manusia sehari-hari berisi nitrogen.
Selain bisa memproduksi oksigen dengan tenanga listrik, dr. Ariawati mengatakan oksigen konsentrator ini membantu efisiensi penggunaan oksigen liquid. Sebab alat ini berbasis listrik dan bisa menghasilkan oksigen hanya dengan menyambungkannya ke perangkat listrik, sehingga bisa menghemat penggunaan liquid oksigen.
Saat ini RSUP Sanglah memiliki 45 unit dengan kapasitas 10 liter dan 5 liter. “Dengan adanya peralatan ini, maka masalah kelangkaan oksigen bisa kami atasi, tidak saja di masa proses perawatan pasien covid yang jumlahnya meledak, namun juga pada proses perawatan pasien non covid,” ungkapnya. (ist)
