Apresiasi SanFest, Dewa Maharta: Bisa Jadi Acuan Digitalisasi Kepariwisataan di Denpasar
(Baliekbis.com), Tokoh masyarakat Denpasar Timur yang juga pemerhati pariwisata I Dewa Gede Maharta mengapresiasi suksesnya Boost Sanur Village Festival (SanFest) 2018 yang berlangsung di Pantai Matahari Terbit, Sanur disambut antusias dan makin ramai. Banyak inovasi juga muncul dengan dimulainya digitalisasi layanan publik khususnya di sektor pariwisata. “Digitalisasi di bidang kepariwisataan di event SanFest ini bisa menjadi contoh dan acuan dalam pelaksanaan eventpariwisata di Denpasar. Termasuk dalam pengelolaan destinasi wisata,” kata Dewa Maharta di Sanur, Denpasar, Sabtu (25/8). Menurutnya, digitalisasi di bidang kepariwisataan memang sudah menjadi tuntutan dan keharusan. Tujuannya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan wisatawan, memberikan pengalaman berbeda dan meningkatkan kepuasan ketika mengunjungi destinasi wisata.
Digitalisasi ini menambahkan tiga traveling journey wisatawan baik menyangkut enjoyment (kesenangan), experience (pengalaman) maupun engagement (keterlibatan aktif) di destinasi wisata. “Digitalisasi pelayan publik dan kepariwisataan seperti di SanFest ini sesuai dengan kebutuhan wisatawan dan generasi milenial yang perlu kemudahan, kecepatan layanan, serta hal-hal berbau teknologi digital,” terang pria yang juga pengusaha kuliner ini dan kini juga maju sebagai bakal caleg DPRD Denpasar dapil Denpasar Timur (Denpasar 4). Seperti diketahui Boost Sanur Village Festival yang masuk 10 besar festival terbaik Kementerian Pariwisata kali ini semakin inovatif dan menarik. Lekat pula dengan nuansa kemajuan teknologi digital. Sebab salah satunya diluncurkan Gowes, aplikasi layanan penyediaan sepeda yang nyaman, mudah, dan ramah bagi pengendara. Fasilitas digital lain yang bisa diakses melalui ponsel pintar.
Di sepanjang pantai dan Jalan Danau Tamblingan terdapat 12 titik yang menyediakan 110 sepeda Gowes yang bisa diakses melalui aplikasi ponsel dengan ongkos yang sangat murah. Untuk menunjang kelancaran mengakses aplikasi ini, khusus selama pelaksanaan Boost Sanur Village Festival disediakan koneksi gratis internet. Sarana ini akan dilengkapi dengan berbagai jenis layanan dalam satu aplikasi SanurApps di antaranya transport tiga mobil listrik, direktori bisnis dan UKM, pembayaran nontunai, serta sejumlah fasilitas lain Tiga mobil listrik bergerak (electric shuttle car) yang disiapkan masing-masing berkapasitas 14 penumpang yang melayani warga maupun wisatawan di Sanur khususnya menuju lokasi event SanFest. Melihat antusiasme wisatawan dan masyarakat, Dewa Maharta menambahkan, berbagai fasilitas dan inovasi digital tersebut perlu segera disediakan di sejumlah destinasi wisata utama di Denpasar. Secara bertahap perlu dipetakan juga fasilitas digital pendukung lainnya.
“Perlu juga fasilitas tersebut ke depan menjadi bagian di destinasi Denpasar City. Sehingga city tour kita lebih berkembang dan menarik untuk wisatawan,” kata pria yang juga aktif sebagai Ketua Relawan Sekar Bali dan Bendahara Forum Sekar itu. Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kota Denpasar tentu tidak bisa bergerak sendiri. Selain karena keterbatasan anggaran, SDM dan teknologi. Jadi perlu mengandeng pihak ketiga khususnya perusahaan berbasis teknologi. “Bisa juga membuat kompetisi di kalangan mahasiswa dan pelaku usaha startup agar mereka membuat inovasi teknologi digital dan aplikasi digital mendukung kepariwisataan,” pungkas Dewa Maharta yang selama ini dikenal punya kepedulian sosial dan banyak membantu warga penderita disabilitas itu. (wbp)