Ari Dwipayana: Mahasiswa Hindu Harus Berkarya, Bersinergi dan Berintegritas
(Baliekbis.com), Pemuda Indonesia saat ini didominasi oleh Generation Z yang lahir dari tahun 1997 hingga 2012. Para pemuda ini sangat perlu untuk mengembangkan diri agar dapat menjadi generasi yang unggul dengan prinsip berkarya, bersinergi, dan berintegritas. Pendapat tersebut disampaikan oleh Dr. AAGN Ari Dwipayana, M. Si, selaku Koordinar Staf Khusus Presiden Republik Indonesia dalam Kuliah Umum PKKMB IAHN Gde Pudja Mataram, Rabu (25/8). Kuliah Umum ini dihadiri juga oleh Prof. Dr. I Nengah Duija, M. Si dan diawali dengan sambutan pembuka oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Dr. Ir. I Wayan Wirata, a.Ma., S. E. M. Si
Dr. Ir. I Wayan Wirata, A. Ma., S. E, M. Si dalam sambutan nya memberikan nasihat dan dorongan kepada para mahasiswa baru IAHN Gde Pudja Mataram serta seluruh mahasiswa dan civitas akademika IAHN Gde Pudja Mataram untuk memiliki orientasi kemajuan. Orientasi kemajuan ini harus ditanamkan sejak dini, mengingat gerak perkembangan zaman yang begitu cepat dan menuntut setiap individu untuk dapat beradaptasi dengan berbagai perubahan yang terjadi. Dalam sambutan nya, beliau juga memberikan ucapan terimakasih kepada para narasumber yang bersedia untuk berbagi pengalaman serta pengetahuannya kepada para peserta kuliah umum yang diadakan oleh IAHN Gde Pudja Mataram tersebut.
Pada sesi pertama, AAGN Ari Dwipayana menjelaskan bahwa umat Hindu perlu untuk ikut serta dalam upaya mendorong terbentuknya generasi yang unggul. Beberapa hal yang dapat menjadi bekal untuk tercapainya generasi yang unggul di antara nya adalah keterbukaan diri terhadap hal-hal baru (openness to experiences), sifat berhati-hati, ekstraversi, mudah melakukan kesepakatan (agreeableness) dan keikutsertaan secara aktif dalam berbagai permasalahan, baik global maupun domestik. Dengan bekal tersebut umat Hindu dapat berkarya dan menghasilkan berbagai hal yang dapat berguna untuk masyarakat secara luas dan dapat menjadi daya saing umat Hindu di ranah nasional maupun internasional.
Ari Dwipayana menjelaskan bahwa mahasiswa / pemuda Hindu harus menjadi generasi yang berintegritas. Dalam ajaran agama Hindu terdapat suatu ajaran luhur yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yaitu Tri Kaya Parisudha. Tri Kaya Parisudha ini terdiri dari beberapa prinsip, yaitu: Satya Wacana (kesetiaan terhadap perkataan yang jujur dan sopan), Satya Hredaya (teguh terhadap pendirian), Satya Laksana (senantiasa bertanggungjawab secara benar terhadap segala perbuatan yang dilakukan), Satya Mitra (kesetiakawanan), Satya Samaya (senantiasa memenuhi janji), Satyagraha (berpegang pada kekuatan kebenaran).
Dengan merealisasikan ajaran Tri Hita Karana diharapkan umat Hindu dapat membangun integritas diri. Selain itu, umat Hindu juga harus dapat bersinergi untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada. Hal tersebut didukung dengan kepekaan umat Hindu dalam melihat permasalahan-permasalahan yang perlu untuk segera diselesaikan sebagai upaya untuk kemajuan umat Hindu maupun masyarakat Indonesia secara lebih luas. (ist)