Astra Financial Terus Perkuat Ekosistem Keuangan yang Terintegrasi Secara Digital
(Baliekbis.com), Seiring pemulihan perekonomian masyarakat dan juga menurunnya kasus COVID-19, Astra Financial mencatatkan peningkatan performa bisnis yang positif selama kuartal pertama tahun 2022. Pertumbuhan bisnis tersebut didukung oleh sejumlah inovasi digital dan peluncuran produk baru.
Peningkatan mobilitas masyarakat membuat permintaan terhadap produk otomotif dan layanan keuangan dari Astra mengalami peningkatan. Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan aset Astra Financial yang meningkat menjadi Rp 142 triliun di kuartal pertama yang berakhir di 31 Maret 2022 dari Rp 135 triliun pada 31 Desember 2021. Selain itu, Astra Financial mencetak pertumbuhan laba sebesar 50% menjadi Rp 1,5 triliun dibandingkan kuartal pertama tahun 2021 senilai Rp 985 miliar.
Astra Financial adalah divisi jasa keuangan Astra yang terdiri dari perusahaan pembiayaan roda empat: PT Astra Sedaya Finance (ACC) dan PT Toyota Astra Finance (TAF), pembiayaan roda dua: PT Federal International Finance (FIFGROUP), pembiayaan alat berat: PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) dan PT Komatsu Astra Finance (KAF), Asuransi: PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra) dan PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life), Dana Pensiun Astra (DPA), PT Astra Mitra Ventura (Astra Ventura), PT Astra Welab Digital Arta (MAUCASH), PT Astra Kreasi Digital (MOXA), PT Astra Digital Arta (AstraPay), dan PT Astra Auto Digital (SEVA).
Peningkatan performa bisnis 31 Maret 2022 (dibandingkan periode yang sama tahun lalu) tersebut didukung oleh peningkatan nilai pembiayaan di beberapa perusahaan di dalam Astra Financial, antara lain:
- Kontribusi laba bersih dari perusahaan yang fokus pada pembiayaan mobil (ACC dan TAF) meningkat 55% menjadi Rp 385 miliar. Kontribusi laba bersih dari bisnis pembiayaan sepeda motor (FIFGROUP), meningkat 83% menjadi Rp 751 miliar.
- Total pembiayaan baru yang disalurkan oleh bisnis pembiayaan alat berat (SANF dan KAF) meningkat sebesar 141% menjadi Rp 3,3 triliun. Kontribusi laba bersih dari segmen ini meningkat 54% menjadi Rp 20 miliar.
- Asuransi Astra, perusahaan asuransi umum, mencatat peningkatan laba bersih sebesar 9% menjadi Rp 341 miliar, terutama disebabkan pendapatan underwriting dan hasil investasi yang lebih tinggi.
Sejalan dengan perkembangan ekonomi di masa pandemi ini, sektor financial technology (fintech) mulai memberi kontribusi bertahap. Bidang layanan keuangan Astra Financial juga telah melangkah ke sektor ini, bahkan sebelum pandemi, seperti brand MAUCASH, MOXA, AstraPay dan SEVA yang mengusung finance first car discovery. Sampai dengan Mei 2022, AstraPay telah mencapai 5 juta registered user dan GTV sebesar Rp11,3 triliun. Di sisi lain, Maucash sudah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp3,2 triliun kepada 1,18 juta borrower. Moxa saat ini sudah memiliki 1,78 juta registered user dengan jumlah GMV mencapai 579 miliar. Hal ini tercapai dengan optimalisasi ekosistem Astra untuk memberikan layanan yang terbaik kepada pengguna jasa keuangan Astra Financial.
“Kami bersyukur semakin membaiknya pengelolaan pandemi telah berdampak kepada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini berpengaruh positif terhadap bisnis Astra Financial di kuartal pertama 2022. Kondisi ini tentunya akan menjadi semangat bagi kami untuk terus berinovasi dan memberikan layanan keuangan yang prima kepada masyarakat,” ucap Suparno Djasmin – Director in Charge Astra Financial.
Astra Financial Keempat Kalinya Menjadi Sponsor Utama GIIAS
Komitmen Astra Financial untuk mendukung industri otomotif di Indonesia telah diimplementasikan dengan menjadi sponsor utama Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 untuk keempat kalinya, yaitu mulai tahun 2018, 2019, kemudian 2020 kosong, dan terakhir di 2021 lalu.
“Tahun ini, kami keempat kalinya kembali menjadi sponsor utama GIIAS 2022, yaitu di Jakarta pada tanggal 11-21 Agustus 2022, Surabaya (14-18 September 2022) dan Medan (5-9 Oktober 2022),” ungkap Suparno Djasmin – Director in Charge Astra Financial.
Lebih lanjut, Suparno Djasmin mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menyatakan bahwa penjualan mobil secara nasional pada kuartal pertama 2022 bertumbuh sebesar 41%, yaitu dari 187.026 unit menjadi 263.822 unit.
“Memanfaatkan momentum pertumbuhan ini, Astra Financial fokus untuk memberikan layanan keuangan yang prima. Seluruh layanan keuangan mulai dari pembiayaan kendaraan, asuransi, hingga fin-tech kami persiapkan untuk memberikan layanan pembiayaan yang mudah, nyaman, dan aman, termasuk di GIIAS tahun ini,” jelas Suparno Djasmin – Director in Charge Astra Financial.
Astra Financial Perkuat Digitalisasi Layanan Keuangan
Mengikuti perkembangan perilaku konsumen, terutama kaum muda yang semakin akrab dengan platform digital, Astra Financial pun turut meluncurkan berbagai inovasi digital. Inovasi-inovasi tersebut membuat layanan keuangan Astra Financial tidak hanya dapat dijangkau di kota besar melalui cabang offline, namun juga online di berbagai wilayah di Indonesia.
Berbagai layanan keuangan digital diluncurkan oleh Astra Financial seperti MAUCASH, MOXA, AstraPay, hingga SEVA. Seluruh layanan digital tersebut turut berperan untuk memperkuat layanan offline yang sudah ada serta menjadi pelengkap dari ekosistem Astra Financial.
Suparno Djasmin menekankan strategi utama Astra Financial dalam memberikan layanan keuangan yang prima dan terintegrasi, “Kami meyakini pentingnya Synergy and Value Creation within Astra Ecosystem. Hal ini didukung dikarenakan Astra Financial memiliki keunggulan tersendiri sebagai bagian dari ekosistem Astra, oleh karena itu kami akan terus memperkuat kerjasama yang sudah berjalan dan mencari area bisnis baru untuk dapat bersinergi untuk mencapai kepentingan bersama.”
“Lebih lanjut, pandemi mendorong masyarakat terbiasa menggunakan layanan digital dalam kehidupan sehari-hari. Terkait hal itu Astra Financial terus melakukan digitalisasi untuk beradaptasi dengan kebutuhan konsumen dengan tetap memberikan layanan keuangan yang terintegrasi dan prima.” tutup Suparno Djasmin – Director in Charge Astra Financial.
Dukung Pemulihan Ekonomi Melalui Beragam Program CSR
Sejak pandemi melanda pada tahun 2020, Astra Financial sudah berusaha membuat program untuk memberikan dukungan dalam pemulihan Kesehatan dan ekonomi masyarakat, khususnya bagi yang terdampak COVID-19 seperti:
- Pemberian bantuan 18 ventilator ke berbagai daerah di Indonesia, seperti di Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, NTB dan Singkawang.
- Bekerjasama dengan anak perusahaan, Astra Financial menyumbangkan 75.812 paket sembako di seluruh Indonesia.
- Ikut mendukung Yayasan Dharma Bakti Astra dan Dana Pensiun Astra menyediakan fasilitas vaksin kepada 10.000 masyarakat lansia dan guru di ICE BSD.
- Bersama Dewan Pers mendukung program vaksin rekan-rekan media dan keluarga.
- Pemberian dana bergulir untuk lebih dari 1.421 UMKM bekerjasama dengan PT Astra International Tbk, Yayasan Dharma Bakti Astra, Yayasan Pendidikan Astra- Michael D Ruslim, Yayasan Astra Honda Motor dan Yayasan Amaliah Astra, termasuk Program CSR – GIIAS dengan memberikan dana bergulir bagi UMKM Disabilitas.
- Business Unit Astra Financial turut melaksanakan berbagai program CSR sesuai 4 (empat) pilar CSR Astra Financial, yaitu: pendidikan, kesehatan, ekonomi kreatif dan lingkungan, edukasi untuk meningkatkan literasi keuangan kepada masyarakat Indonesia. Dari sisi lingkungan, Astra Financial melakukan penanaman lebih dari 40 ribu pohon, serta dimulainya pemasangan solar panel di berbagai cabang untuk perbaikan energi dan lingkungan. Ke depan, Astra Financial terus berupaya mengembangkan berbagai program yang mengacu kepada pemenuhan target Environment, Social, and Governance (ESG).
- Sebagai perwujudan misi Astra Financial untuk menjadi mitra bagi kesejahteraan masyarakat, Astra Financial turut mendukung program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan nasional. Dukungan tersebut terwujud melalui program Astra Financial Peduli Literasi Keuangan (AFPLK).