Atnews Gandeng Lanal Denpasar Tanam Mangrove Dukung Sukeskan KTT G20
(Baliekbis.com), Media Pers Atnews bersama Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar, Kwartir Daerah, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali dan Manajemen Monumen Perjuangan Bangsal (MPB) menggelar penanaman Mangrove di Pulau Pudut, Tanjung Benoa Badung, Jumat (14/10).
Menariknya, ketika mulai penanaman Mangrove hujan pun turun. Namun semangat penanaman tidak surut. Nampak kepedulian semakin tumbuh dan kekompakan dalam penanaman tersebut dari berbagai elemen.
Kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka Peringatan HUT ke-4 Atnews mengusung tema “Lingkungan Hijau Selamatkan Masa Depan”. Sekaligus Deklarasi “Gerakan Menanam Mangrove Dukung KTT G20 di Bali”.
Penanaman didukung penuh oleh Kelompok Konservasi Hutan Mangrove Kelurahan Tanjung Benoa, Balaram Mangrove Heroes serta Korps Menwa Ugrasena Bali, Forum Peduli Mangrove (Bali, Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) Universitas Udayana (Unud).
Atnews yang mengusung tagline “Cerdas, Berbudaya dan Independen” menggelar penanaman Pohon Mangrove itu sebagai bentuk kepedulian yang nyata hadir bersama elemen masyarakat peduli terhadap lingkungan.
Direktur Utama Atnews Wayan Artaya didampingi Pemimpin Perusahaan (PP) Bambang Suminto mengharapkan acara itu benar-benar menanam Mangrove hingga hidup subur.
“Kami tidak saja menanam, tapi kita pelihara kolaborasi dengan Kelompok Balaram Mangrove Heroes dan FPM Bali agar pasti hidup,” ujar Artaya.
Oleh karena, fungsi dan manfaat Mangrove begitu besar bagi manusia dan menjaga Bali dari abrasi. Apalagi Mangrove jadi perhatian dunia dalam rangka kegiatan G20 terhadap begitu besar.
Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak Pemimpin G20 secara khusus akan mengunjungi Mangrove di Tahura Ngurah Rai.
Sedangkan PP Atnews Bambang Suminto mengaku, ajang itu pula menumbuhkan kesadaran masyarakat semakin peduli pada lingkungan.
Termasuk mengajak anak-anak muda ikut turun ke lapangan agar menanam Mangrove bersama. Upaya itu, kontribusi yang nyata dalam mencegah perubahan iklim yang tengah menjadi isu global.
Sekaligus mendukung net zero emissions atau nol emisi karbon indonesia. Keseriusan Indonesia untuk urusan penanganan isu perubahan iklim, tergambar pada inisiasi “Indonesia FoLU Net-Sink 2030”.
Komitmen ini merupakan pencanangan pencapaian penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya atau FoLU (Forestry and other Land Use). Suatu kondisi dimana tingkat serapan sudah berimbang atau bahkan lebih tinggi dari tingkat emisi sektor FoLU terkait pada tahun 2030. Sebelumnya, Atnews juga sudah melakukan penanam Mangrove pada Peringatan Hari Pers 2022 pada Februari lalu.
Sementara itu, Ketua Kwarda Bali Made Rentin memberikan apresiasi acara itu dalam mewujudkan lingkungan yang hijau. Kegiatan itu sejalan dengan Gerakan Pramuka “Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia”. Langkah nyata itu pula untuk mendukung Program Pemerintah Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.
Kontribusi nyata semacam itu, patut ditumbuhkan kembangkan seluruh elemen masyarakat. Mitigasi pesisir dari Mangrove begitu penting, mengingat Bali pulaunya kecil dan sebagai tujuan wisata dunia.
Disamping itu, Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar Kolonel Marinir I.Dewa Nyoman Gede Rake Susilo mengharapkan penanaman Mangrove itu akan bermanfaat pada masa yang akan datang.
Upaya itu selamatkan masa depan bagi anak cucu bangsa. Meskipun pemeliharaan Mangrove tidak mudah, berbeda dengan menanam padi yang bisa cepat panen.
Namun, pihaknya merasa optimis tanaman Mangrove bisa hidup karena akan dirawat secara berkelanjutan oleh Kelompok Balarama Mengrove Herpes.
Semangat menjaga lingkungan sebagai pertahanan di pesisir terus digalakkan dengan cara yang tepat.
Ketua Harian MPB Bagus Ngurah Rai menambahkan, penanaman itu bisa bangkitkan rasa nasionalisme dan patriotisme terhadap bangsa dan negara.
Merawat alam dan lingkungan, termasuk menumbuhkan Mangrove tidak mudah. “Untuk itu, mari jaga dan rawat Hutan Mangrove dengan baik,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Dosen FKP Unud Ni Made Ernawati, Redaktur Pelaksana Atnews Ketut Atmadja, Kepala Staf Korps Menwa (Kasmen) Ugracena CMU Mumtazah Mardliyah dan Ketua Kelompok Ballarm Mangrove Heroes I Nyoman Ridet. (ist)