Ayu Pastika Gugah Minat Anak Makan Ikan
(Baliekbis.com), Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (FORIKAN) Provinsi Bali Ny. Ayu Pastika dengan gencar melakukan edukasi dan kampanye agar masyarakat utamanya anak-anak lebih gemar makan ikan. Karena sejumlah hasil penelitian membuktikan bahwa ikan mengandung komposisi nutrisi yang sangat baik bagi kesehatan, kecerdasan dan pertumbuhan. Hal itu disampaikan Ayu Pastika saat menghadiri Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) dan Pemberian Makanan Tambahan untuk Anak Sekolah (PMTAS) di Kalangan Ayodya, Taman Budaya Denpasar, Selasa (15/8).
Agar tak terkesan monoton, dalam kampanye kali ini Ayu Pastika menggandeng ‘Sengap’, pelawak Bali yang tergabung dalam sekaa bondres Celekongtong Mas dan saat ini tengah digandrungi masyarakat. Dengan gaya kocaknya, pria yang punya nama asli Nyoman Ardika itu mengedukasi anak-anak agar lebih gemar mengkonsumsi ikan. Ayu Pastika yang juga punya selera humor mampu mengimbangi lawakan Sengap sehingga anak-anak sangat tertarik dengan materi yang disampaikan. Selain menjelaskan tentang jenis ikan, kandungan gizi dan manfaat mengkonsumsi ikan, anak-anak juga diedukasi tentang ciri-ciri ikan segar yang layak dikonsumsi. Suasana sosialisasi makin meriah karena Ayu Pastika juga memberi kuis dengan imbalan hadiah menarik.
Ditemui di sela-sela acara, Ayu Pastika berharap, dengan mengetahui nutrisi yang terkandung pada ikan, anak-anak akan lebih gemar makan ikan sehingga lambat laun menjadi budaya. “Sampai di rumah, bilang ke ibu masing-masing agar setiap hari menyediakan menu ikan. Tentunya jenis ikan yang mudah diperoleh di pasar dengan harga terjangkau. Boleh ikan air tawar atau ikan laut,” pesannya. Agar lebih menggugah selera dan anak-anak tidak cepat bosan, para ibu juga diminta lebih kreatif dalam menyajikan olahan ikan. Ke depannya, Ayu Pastika berkomitmen untuk lebih gencar melakukan sosialisasi dan edukasi GEMARIKAN. Selain melalui FORIKAN, pihaknya juga akan mengintensifkan peran TP PKK Provinsi Bali untuk melakukan sosialisasi mulai dari tingkat keluarga.
Sementara itu, Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Ir. I Made Gunaja menerangkan bahwa pada tahun 2016 tingkat konsumsi ikan masyarakat Bali baru mencapai 32,28 kg/kapita/tahun, di bawah rata-rata nasional yang sudah mencapai 41 kg/kapita/tahun. Sejatinya, ujar Gunaja, Bali memiliki potensi sektor perikanan yang cukup besar dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakatnya. “Namun konsumsi ikan belum menjadi budaya dalam masyarakat kita. Inilah yang harus terus kita kampanyekan mengingat kandungan gizi yang terkandung dalam ikan sangat bermanfaat bagi kesehatan,” terangnya. Oleh karena itu, Dinas Kelautan dan Perikanan bersama FORIKAN rutin mengagendakan kampanye GEMARIKAN dengan sasaran siswa sekolah dasar. “Kita ingin menumbuhkan budaya gemar ikan sejak dini sehingga lama-lama akan menjadi budaya,” imbuhnya. Kegiatan yang diikuti 200 anak sekolah dasar ini juga diisi dengan pemberian makanan tambahan olahan ikan. Secara simbolis, Ayu Pastika menyuapi sejumlah anak. Acara makin semarak dengan lomba menentukan jenis ikan yang diikuti dengan semangat oleh anak-anak yang berasal dari SD Negeri 2 dan 6 Batubulan serta SD Negeri 6 dan 11 Kesiman Denpasar. (sus)