Ayu Weda: Sudah Merenungkah Kau, Tuan?
(Baliekbis.com), Julukan sebagai “Lady Rocker” yang menempel pada sosok Ayu Weda memang cukup kental di era ’80, tentu kita masih ingat dengan lagu andalannya yang berjudul “Memetik Bintang”. Nah setelah di tahun 2016 Ayu Weda melahirkan sebuah buku yang berjudul “Badriyah”, kini di tahun 2017 Ayu kembali lagi menuangkan ide-idenya ke dalam sebuah maha karya yang berjudul “Sudah Merenungkah Kau, Tuan?”
Sudah Merenungkah Kau, Tuan?, merupakan sebuah judul lagu yang sekaligus dijadikan judul album terbaru Ayu Weda. Ada sepuluh lagu dalam album terbarunya itu yang jika kita dengar akan memunculkan segala macam pertanyaan, mengingat di album terbarunya kali ini, Ayu Weda lebih mengedepankan gendre Balada. Tentu ini cukup bertolak belakang dengan Ayu Weda Di era kejayaannya. Album yang diluncurkan dalam bentuk pertunjukkan musik dan tari tersebut merupakan hasil kolaborasi dirinya dengan Saung Jabo sebagai musik director dan Sirkus Barock di sisi aransemennya. Dalam sesi temu media yang diadakan di Kubu Kopi, Jl. Hayam Wuruk Denpasar. Ayu mengungkapkan jika di dalam album teranyarnya merupakan kegelisahannya tentang kondisi sosial politik saat ini.
Di album ini juga dirinya menuangkan rasa keprihatinannya terhadap kondisi anak-anak yang ada di Indonesia. “Anda bisa temukan di beberapa titik jalan di kota Denpasar dan Badung, anak-anak diajak turun kejalan sebagai peminta-minta, anak-anak yang lahir di era milenial kebanyakan memiliki rasa individualis cukup tinggi,” tuturnya kepada awak media, Kamis [27/7/2017]. Di sisi lain, menurut pengamat musik senior Indonesia Bens Leo, yang juga ikut menghadiri acara temu media tersebut mengatakan, jika musik yang dibawakan oleh Ayu Weda tersebut merupakan musik yang bertutur atau yang dikenal dengan istilah “balad”. Dia juga memuji keberanian Ayu yang memilih format fisik untuk peluncuran albumnya. “Lagu ini sangat kuat, perempuan tidak banyak yang berkarya seperti ini, apalagi di tengah kondisi saat ini Ayu malah merilis dengan format fisik,” ungkap Bens yang juga mantan jurnalis Aktuil. (dhi)