Bertemu Presiden Prabowo, Mangku Pastika Yakin Pembangunan Bandara di Bali Utara Terwujud
(Baliekbis.com), Mantan Gubernur Bali dua periode Dr. Made Mangku Pastika,M.M. yakin pembangunan Bandara Bali Utara -North Bali International Airport akan terwujud. Keyakinan itu setelah bertemu dan mendengar langsung apa yang disampaikan Presiden Prabowo.
“Beliau (Prabowo -red) bilang bangun airport, kalau sudah bilang gitu saya yakin pasti jadi. 99 persen jadi itu,” ujar Mangku Pastika saat bertemu media, Senin (4/11) di Renon Denpasar.
Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke Bali, Minggu (3/11) di Warung Bendega Renon menegaskan akan membangun Bandara Bali Utara di Buleleng. Ketum Gerindra itu mengatakan sudah komitmennya ingin membangun North Bali International Airport untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bali.
Pernyataan yang disampaikan sahabatnya (Prabowo) itu tentu membuat Mangku Pastika sangat optimis. “Saya sangat mengenal komitmen beliau yang sangat kuat. Beliau juga seorang patriotik, cinta bangsa, cinta negara. Itulah sebabnya beliau masuk AKABRI, padahal sebagai anak seorang Menteri Perdagangan, beliau bisa saja memilih jalan lain. Tapi Prabowo selalu ingin mengabdi,” ungkap Jenderal (Purn) Polisi Bintang Tiga ini.
Kedekatan Mangku Pastika dengan Prabowo juga terjadi beberapa waktu sebelumnya ketika Ketum Gerindra ini sempat datang ke Sekar Tunjung Center (STC) di Gatsu Timur Denpasar yang kini juga sebagai Rumah Kemenangan Rakyat. “Beliau sempat datang ke STC,” kenang Mangku Pastika.
Mangku Pastika menambahkan kunjungan silaturahmi Prabowo selain akan memperkuat hubungan dengan tokoh-tokoh Bali di antaranya Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah) yang juga Cagub Bali dan Putu Agus Suradnyana (PAS), Anggota DPD RI Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra selaku tuan rumah, Bupati Jembrana yang juga Cabup Jembrana I Nengah Tamba, Ketua DPD Golkar Bali yang juga Cabup Buleleng I Nyoman Sugawa Korry serta tokoh Bali lainnya.
Kunjungan itu juga diyakini kedekatan Prabowo dengan Bali akan memberi banyak manfaat bagi pembangunan dan kemajuan di Pulau Dewata ini ke depannya.
Ditanya dugaan adanya kooptasi terhadap desa adat jelang Pilkada ini, Mangku Pastika yang menjabat Gubernur 2008-2018 mengatakan kalau hal itu sampai terjadi dan terbukti jelas akan membawa resiko bagi pihak yang terlibat. Apalagi kalau ada penggunaan anggaran yang notabena merupakan uang negara. (bas)