Demer: Sekarang Saatnya Sudikerta Bantu Kader
(Baliekbis.com), Langkah Ketua DPD Golkar Bali Drs. I Ketut Sudikerta ikut nyaleg ke DPR RI dinilai kurang elok. Pasalnya selama ini kader sudah berjuang keras untuk membantu Sudikerta saat maju sebagai Cawagub Bali berpasangan dengan Cagub IB Rai Mantra, meski belum berhasil. “Semestinya sekarang saatnya Sudikerta membalas dengan membantu kadernya yang maju di pileg. Bukan sebaliknya ikut bersaing dengan dalih ingin mengangkat perolehan suara Golkar,” ujar tokoh Golkar Bali yang juga anggota DPR RI Gede Sumarjaya Linggih, Kamis (5/7) di sela-sela pertemuan Tim 9 yang membahas bacaleg untuk DPRD II, DPRD I dan DPR RI di Rumah Apresiasi Sudikerta Renon.
Politisi yang kerap disapa Demer ini menegaskan kalau memang Sudikerta ingin membesarkan partai mestinya ikut turun ke bawah mencari dukungan untuk partai. Bukan malah ikut maju menjadi pesaing bagi kader-kadernya. “Kok sudah dibantu malah sekarang menyaingi. Ini kan tak etis,” tegas Demer. Disinggung adanya dukungan DPD II yang menghendaki Sudikerta agar nyaleg, menurut Demer kalau hal itu ada semestinya keputusannya berdasarkan hasil pleno. “Rapat pleno kan gak ada. Jadi keputusan itu sifatnya pribadi-pribadi. Ini partai, jadi harus ikuti mekanisme,” tegas Demer. Meski demikian selaku bagian dari tim monitoring yang ditugaskan DPP, politisi asal Buleleng ini menegaskan hasil akhirnya tergantung keputusan pusat. Sebab untuk bacaleg DPRD I dan DPR RI kewenangannya di DPP, kecuali untuk DPD II ada di provinsi. Semua tergantung keputusan di DPP, apa mau dikurangi atau ditambah.
Sebagaimana diketahui dalam rapat Tim Sembilan, muncul sembilan nama yang nyaleg ke DPR RI di antaranya Ketut Sudikerta, Gede Sumarjaya Linggih alias Demer, AAB Adhi Mahendra Putra alias Gus Adhi serta mantan Bupati Karangasem Wayan Geredeg. Munculnya empat dedengkot Golkar ini jelas akan membuat persaingan di internal Golkar akan ketat. Sebab kalau mengacu perolehan kursi di Pileg 2014, Golkar hanya meraih dua kursi di DPR RI. Namun menurut Sudikerta yang ditemui usai rapat, ia optimis kehadirannya dalam pentas politik ini akan mengangkat suara Golkar lebih banyak sehingga partai akan tambah besar. Terkait jabatan Sudikerta selaku Ketua DPD II Golkar Bali yang akan berakhir Januari 2019, sejumlah nama mulai beredar di antaranya Demer, Geredeg dan Gus Adhi. Demer sendiri menegaskan untuk posisi itu Golkar banyak punya kader. “Sebagai kader harus siap untuk tugas partai,”ujarnya diplomatis saat ditanya soa itu. (bas)