Dilantik Jadi Anggota DPRD Bali, Ni Luh Kadek Dwi Yustiawati, S.E. Siap Menjalankan Amanah Masyarakat Klungkung
(Baliekbis.com), Sebagai anggota DPRD Provinsi Bali periode 2019-2024, Ni Luh Kadek Dwi Yustiawati,S.E. bertekad akan memanfaatkan waktu lima tahun ke depan untuk mengawal dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Bali khususnya juga Klungkung.
Srikandi Nusa Penida Klungkung ini juga akan menguatkan koordinasi dengan anggota DPRD lainnya dan pihak eksekutif di dalam memaksimalkan peran Dewan agar menjadi lebih baik serta mampu menjalankan amanah yang diberikan oleh masyarakat Bali.
“Kepercayaan ini akan saya emban sebaik mungkin. Saya akan selalu berjuang sesuai dengan kemampuan di dalam menyalurkan aspirasi masyarakat Klungkung,” katanya ditemui usai pelantikan, Senin (2/9/2019) siang.
Dwi Yustiawati menginginkan ke depan masyarakt Klungkung menjadi lebih maju, lebih cerdas dan lebih sejahtera. “Saya akan bersinergi dengan semua pihak untuk mewujudkan hal ini,” ungkap istri pengusaha sukses asal Nusa Penida Ketut “Leo” Wijaya yang dikenal murah hati ini.
Politisi PDIP kelahiran 11 Desember 1992 yang dikenal cerdas dan berjiwa sosial tinggi itu juga mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh masyarakat Klungkung kepada dirinya. “Terima kasih telah memilih dan mendukung saya. Saya akan berkerja sebaik-baiknya untuk masyarakat,” katanya.
Kepercayaan masyarakat ini akan dijawab dengan aksi dan kerja nyata baik dalam menjalankan tiga fungsi legislatif yakni legislasi (pembuatan dan pembahasan peraturan), budgeting (penganggaran) dan controlling (pengawasan).
Termasuk dalam hal menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya juga kalangan perempuan. Ia pun mengajak para srikandi di DPRD Bali ini untuk lebih fokus dan kerja keras memperjuangkan kepentingan dan aspirasi kaum perempuan. Apalagi saat ini ada sembilan anggota dewan perempuan di lembaga legislatif di Renon. Ini merupakan kekuatan yang cukup besar untuk meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan.
“Dengan adanya kami di parlemen, ke depan apa yang menjadi kebutuhan dan keluhan kaum perempuan harus diprioritaskan diperjuangkan,” imbuh Dwi Yustiawati.
Seperti diketahui, Dwi Yustiawati tidak hanya lolos ke DPRD Bali dapil Klungkung dari PDI Perjuangan namun juga berhasil meraih suara tertinggi Dapil Klungkung untuk DPRD Bali dengan total 24.079 suara.
Bahkan ia menjadi sebagai perempuan pertama yang menjadi Anggota DPRD Bali dari Nusa Penida, Klungkung. Sebagai pendatang baru, torehan suara dan prestasi Dwi Yustiawati cukup fantastis dan mampu mencetak rekor baru yang membanggakan bagi kaum perempuan.
Padahal ia tarung sebagai srikandi di “medan perang” Pileg 2019 dapil Klungkung yang cukup ketat. Namun berkat dukungan maayarakat, partai dan keluarga, ia bisa lolos. Dwi Yustiawati juga mendapat dukungan perjuangan dengan sokongan tandem bersama kakak iparnya yakni tokoh masyarakat Nusa Penida I Made Satria yang juga terpilih sebagai DPRD Klungkung dapil Nusa Penida dari PDI Perjuangan.
Perolehan suara Dwi Yustiawati ini bahkan mengantarkan PDI Perjuangan merebut dua kursi DPRD Bali dari total jatah tiga kursi yang ada. Ia mampu menjadi pengepul suara (vote getter) sehingga mendongkrak perolehan suara PDI Perjuangan secara keseluruhan serta membantu caleg lainnya lolos ke DPRD Bali dengan tambahan satu kursi. (lmc)