Dukung Program Pro Rakyat, Kaum Milenial Padang Sambian Bulatkan Tekad Menangkan Paslon AMERTA
(Baliekbis.com), Pasangan Calon (Paslon) AMERTA Nomor Urut 2 yakni Calon Walikota Denpasar Gede Ngurah Ambara Putra bertemu puluhan kaum milenial di kediaman A.A Gede Mahendra Jalan Tangkuban Perahu No 29, Kelurahan Padang Sambian, Minggu (22/11) malam.
Dimana puluhan kaum milenial Padang Sambian ini sudah sepenuhnya menyatukan tekad untuk memilih Paslon AMERTA menjadi Walikota Denpasar yang dikarenakan program visi-misi dan program unggulan Paslon AMERTA yang begitu pro rakyat.
Ngurah Ambara mengatakan adapun program visi-misi Paslon AMERTA yakni ke depannya ingin mewujudkan Denpasar Berseri, Smart City, Berbudaya dan Berdaya Saing.
Sementara untuk program unggulan Paslon AMERTA yakni adanya dana santunan melahirkan Rp 1 juta, santunan kematian Rp 10 juta untuk masyarakat ber-KTP Kota Denpasar, santunan prajuru Banjar Adat Rp 30 juta per tahun.
“Bahkan, dana santunan untuk dadia Rp 5 juta pertahun, kegiatan PKK Rp 5 juta pertahun, STT Rp 25 juta pertahun serta dana subsidi untuk pendidikan dan kesehatan bagi pekerja non formal juga ada dalam program unggulan Paslon AMERTA,” terangnya.
Dijelaskan, dana santunan yang masuk dalam program unggulan Paslon AMERTA akan dicarikan dari dana Pendapatan Asil Daerah (PAD) baik dari pajak hotel, restoran maupun pajak restribusi lainya.
Caranya akan memperkuat atau meningkatkan sistem digitalisasi untuk mengantisipasi terjadinya kebocoran-kebocoran PAD. Padahal jumlah penduduk Kota Denpasar lebih banyak dengan penduduk Kabupaten Gianyar.
“Kenapa justru PAD Kota Denpasar lebih kecil dari Kabupaten Gianyar. Mustinya Kota Denpasar PAD lebih besar dari Kabupaten Gianyar, sebab PAD kita kalau benar-benar dikelola dengan baik bisa nomor 2 setelah Kabupaten Badung,” ucapnya.
Di sisi lain, Wayan Mariana Wandira selaku tim pemenangan Paslon AMERTA menyampaikan saatnya kaum milenial yang harus banyak berperan untuk kemajuan Kota Denpasar. Paling tidak kaum milenial juga bisa memperhatikan situasi politik saat ini, mana program yang dinilai benar-benar bisa menyejahterakan masyarakatnya. Itu yang harus dikawal dengan baik.
Karena selama ini cenderung kaum milenial kurang memperhatikan hal itu. Bahkan kaum milenial masih fokus pada ajakan yang sebenarnya tidak sesuai dengan hati nurani. Paling tidak jangan terpengaruh oleh warna dan gambar. Karena peran serta kaum milenial yang nantinya akan ikut memajukan daerahnya,” ucapnya.
Sembari menambahkan, selain kaum milenial juga hadir dalam pembangunan menuju Denpasar Maju, pastinya peran serta pemerintah juga hadir untuk terus mengayomi masyarakatnya. Paling tidak terus turun kebawah untuk terus menyerap aspirasi masyarakat.
“Ketika Paslon AMERTA dipercaya menjadi Walikota Denpasar, maka hal yang utama akan dilakukan adalah terus menyerap aspirasi masyarakat, bahkan akan terus berbuat banyak untuk masyarakat,” tambahnya.
Ini program pro rakyat harus benar-benar si kawal jangan sampai hangus. Saatnya masyarakat jeli pilih pemimpin, dan pilihlah pemimpin sesuai hati nurani.
Kemajuan Kota Denpasar harus dilihat dari program pro rakyatnya. Siapa lagi kalau bukan Paslon AMERTA. “Ayo tanggal 9 Desember 2020 datang ke TPS untuk mencoblos nomor 2. Paslon AMERTA melalui program pro rakyat akan siap melakukan perubahan buat Kota Denpasar,” ajaknya. (sus)