FKH Unud Gelar Kuliah Kerja Veteriner 2022
(Baliekbis.com), Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana mengadakan Kuliah Kerja Veteriner (KKV) Ke-34 dengan tema “Sewagati Aryaguna Sangkara”. Setelah melewati beberapa minggu persiapan, sampailah pada rangkaian pertama KKV, yaitu kumpul perdana pada Senin (14/1). “Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi kepada peserta KKV terkait hal-hal yang harus disiapkan beserta penugasannya, semacam technical meeting,” ungkap Wayan Sangi selaku Ketua Panitia Kegiatan.
Demi kelancaran kegiatan hari-H, panitia sudah mempersiapkan satu hari khusus untuk memberikan pembekalan kepada peserta KKV 2022 terkait cara berkomunikasi ketika akan turun ke lapangan. Tidak hanya materi komunikas, peserta juga mendapatkan materi mengenai Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang menjadi salah satu luaran dari kegiatan ini. Pembekalan ini menghadirkan tiga pembicara sekaligus, yaitu Dr. drh. Hapsari Mahatmi, MP, drh. I Wayan Nico Fajar Gunawan, M.Si, dan drh. Putu Henrywaesa Sudipa, M.Si.
Puncak pelaksanaan KKV dilaksanakan pada 22 sampai 24 Januari 2022. Kegiatan puncak KKV ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Pembukaan KKV berlangsung di Lapangan Balai Banjar Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung yang dihadiri oleh pihak dekanat, para dosen pembimbing, perangkat Desa Pelaga, dan perwakilan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, serta perwakilan UPTD Puskeswan Petang, Dinas Pertanian dan Pangan, (22 Januari 2022).
KKV resmi dibuka secara simbolis dengan pengalungan nametag kepada peserta Kuliah Kerja Veteriner oleh Prof. Dr. drh. I Nyoman Suartha, M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana dalam sambutannya mengingatkan kembali luaran yang harus dicapai oleh para peserta, yaitu berupa Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan pentingnya untuk memiliki wawasan kemasyarakatan.
KKV ini dikemas dengan beberapa rangkaian kegiatan di antaranya pendataan ternak pada hari pertama, lalu dilanjutkan dengan kegiatan magang di peternakan warga, outbond, dan malam keakraban pada hari kedua, serta diakhiri gotong royong pada hari ketiga.
KKV tahun ini terbagi menjadi 15 gugus yang setiap gugusnya didampingi oleh satu dosen pembimbing. Saat pendataan ternak, setiap gugus dibagi menjadi beberapa kelompok kecil agar mempermudah peserta dalam mengumpulkan data ternak. Peserta pun mengunjungi setiap rumah untuk melakukan wawancara singkat terkait ternak atau hewan peliharaan yang dimiliki oleh warga. Pendataan ternak pun berlangsung selama tiga jam dan diakhiri dengan pengumpulan formulir data ternak kepada masing-masing penanggung jawab gugus.
Esok harinya, kegiatan dilanjutkan dengan magang di peternakan warga. Kegiatan magang ini bertujuan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat setempat sekaligus melatih cara berkomunikasi peserta saat turun ke lapangan. “Saat magang kita melakukan wawancara dengan peternak, bantu kasih makan, dan dikasih lihat proses pemotongan rumput yang menggunakan mesin di sana,” ungkap Olivya Okky, peserta KKV 2022.
Setelah kegiatan magang, peserta pun diajak untuk melakukan outbond. Kegiatan ini dibagi menjadi lima pos yang harus dilalui peserta, setiap pos berisikan permainan games yang harus diikuti oleh peserta. “Tanggapan saat outbond itu salah dengan ekspektasi, aku kira bakal dimarah ternyata seru banget. Ini salah satu kegiatan paling menyenangkan,” ungkap I Made Yudhara selaku peserta KKV 2022.
Kegiatan hari kedua diakhiri dengan agenda yang tidak kalah serunya, yaitu pelaksanaan malam keakraban. Setiap gugus secara bergilir mempersembahkan suatu pentas seni, mulai dari drama, flashmob, dan pantomim. Malam keakraban itu diakhiri dengan pemberian hadiah bagi pentas seni terbaik, yel-yel terbaik, gugus terbaik, dan gugus terkompak.
KKV diakhiri dengan gotong royong membersihkan area sekitar dan dilanjutkan dengan penutupan secara simbolis yang dihadiri oleh Ketua UPTD Puskeswan Petang, Dinas Pertanian dan Pangan, Perbekel Desa Pelaga dan perangkat desanya, serta dosen pembimbing Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.