Gek Ayu Launching Lemonic & Morinda Citrifolia
(Baliekbis.com), UD. Herbali Bali Indonesia launching produk Herbali Lemonic dan Herbali Morinda Citrifolia secara resmi pada Sabtu (29/4/17) di Jl. Raya Munggu 105, Br. Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri, Tabanan.
Pada kesempatan itu, hadir pula Setda Tabanan, Nyoman Wirna Ariwangsa dan anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Putu Eka Putra Murcahyadi SH dan semua rekan kerja yang mendukung terselengaranya kegiatan tersebut.
“Hal itu sebagai upaya memperkenalkan produk herbal yang menjadi salah satu solusi untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan kepada masyarakat umum,” kata Owner UD. Herbali Bali Indonesia, Gek Ayu Rusmini Lokikawati.
Perempuan yang akrab disapa Gek Ayu ini mengatakan, pihaknya telah mengenalkan produk tersebut secara resmi kepada masyarakat umum yang dihadiri hampir 7000 orang ketika pagelaran kolosal Nusantara Bangkit yang digelar Yayasan Bumi Bali Bagus (YBBB), Yayasan Giri Purwa Acharya (YGPA), dan maestro musik Bona Alit di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, Senin malam (24/4).
“Kegiatan itu menjadi momentum penting untuk mengingatkan kembali bahwa NKRI itu terbentuk dari berbagai keragaman budaya, suku, ras, adat dan agama yang terbentang dari Sabang sampai Merauke, sekaligus melakukan ‘branding’ produk asli buatan anak muda Indonesia,” ujar Gek Ayu.
Dari hasil penjualan pertama, pihaknga juga menyumbangkan (dana punia) untuk pembangunan wantilan Pura Tirta Wening di Dusun Gempoldampit, RT 051 RW 006, Desa Kedungwungsu, Kecamatan Tegaldlimo, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur, sebagai sarana dan prasarana umat pada daerah tersebut melakukan persembahyangan.
Upaya tersebut merupakan implementasi bela negara dan kearifan lokal warisan leluhur orang Bali yakni “Tri Hita Karana” yang bernilai universal dalam hubungan manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa, manusia dengan sesama dan hubungan manusia dengan lingkungan.
Oleh karena, pihaknya tidak saja mengejar keuntungan finansial semata, tetapi tetap peduli kepada lingkungan sekitarnya agar tetap harmonis dan selaras.
Untuk itu, pihaknya membuka kesempatan untuk masyarakat terlibat dalam melakukan penjualan dengan menjadi agen reseller.
Selain itu, produk Herbali akan tersedia di apotik maupun akan dijual secara online dengan memanfaatkan kecanggilan dunia digital.
Dengan demikian masyarakat akan jauh lebih mudah mendapatkan barang tersebut dengan mendapatkan pelayanan yang memuaskan.
SEKILAS PRODUK HERBALI
Kehadiran produk Herbali berawal dari coba-coba, digunakan untuk pribadi, namun ketika mendapatkan manfaat secara signifikan akhirnya mendapatkan respon positif oleh banyak masyarakat.
“Saya hanya coba-coba konsumsi sendiri untuk membugarkan badan yang letih, namun ketika saya bagikan ke media sosial teman-teman banyak yang pesan,” ujar Gek Ayu.
Untuk itu, pihaknya mendalaminya dengan baik dengan mencari literatur dari buku-buku maupun sumber bacaan yang terpercaya, google maupun wawancara langsung kepada masyarakat.
Kesungguhan untuk melakukan produksi secara massal diputuskan, setelah mengetahui minat dan trend masyarakat untuk kembali mengkonsumsi produk-produk herbal.
Dengan harapan, masyarakat mendapatkan asupan atau makanan yang berkualitas dan memiliki mutu tinggi.
“Kesehatan menjadi modal utama untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung dalam mewujudkan generasi emas Indonesia 2045 yang memiliki daya saing global,” ujar Gek Ayu.
Ia menambahkan, pihaknya memproduksi produksi jus herbal yang dapat mencegah dan mengobati berbagai jenis penyakit.
Ramuan tersebut berguna juga untuk meningkatkan kesehatan, kekebalan dan stamina tubuh, menambah kesuburan pada wanita/pria, serta mencegah/menyembuhkan sakit asam urat, flu, infeksi, asam lambung, maag, sinusitis, asma, keputihan, obesitas, diabetes, kista, miom, tumor, kanker, sakit ginjal.
Selain itu, produk tersebut mampu mengatasi ambien, bronkitis, amandel, herpes, migren & vertigo, pneumonia (infeksi paru-paru), prostat, parkinson, alzheimer, osteoporosis (pengeroposan tulang), osteoartritis (kerusakan tulang rawan sendi), saraf kejepit, hepatitis, darah rendah, alergi, eksim, tifus, disentri, batu empedu, kencing berdarah, tiroid (gondok), gangguan haid, pencernaan, dan libido, penyakit yang disebabkan kuman, bakteri dan virus tertentu, dll.
“Produk tersebut cocok dikonsumsi untuk semua kalangan masyarakat,” ujar Gek Ayu.
Kemampuan tersebut tidak terlepas dari pengalamannya yang sempat memproduksi jus noni untuk merek dalam negeri, pihaknya juga sempat melayani permintaan luar negeri negara Korea. (ist)
