Gelombang Tinggi, Polair Imbau Nelayan dan Wisatawan Tidak Beraktivitas di Laut
(Baliekbis.com),
Gelombang tinggi yang terjadi, Rabu (25/7) pagi ini di wilayah Pantai Selatan Bali menjadi perhatian serius jajaran Polisi Perairan.
Salah satu pantai yang terdampak gelombang tinggi tersebut adalah pantai Petitenget Kecamatan Kuta Utara Badung. Satuan Polisi Perairan di bawah komando Iptu Jiwa Antara mengerahkan seluruh personilnya tersebar di seluruh pantai di Wilayah Hukum Polres Badung mulai dari pantai Petitenget, pantai Nelayan dan Pantai Batu Bolong Canggu, Pantai Echo dan pantai Seseh.
Tersebarnya personil Sat. Polair Polres Badung guna melakukan pemantauan terhadap para nelayan dan para wisatawan yang melakukan aktifitas di laut serta berpatroli dialogis dengan para nelayan dan wisatawan untuk tidak melakukan aktifitas di tengah laut mengingat dalam situasi gelombang tinggi ini dapat terjadi kecelakaan laut.
Hal itu juga meneruskan imbauan dari Kementerian Perhubungan Dirjen Perhubungan Laut melalui surat edaran terkait dengan buruknya cuaca di selat Badung yang diperkirakan mencapai max 4 – 5 meter dan sangat membahayakan. Cuaca buruk tersebut diperkirakan akan berlangsung dari tanggal 24 Juli 2018 hingga 26 Juli 2018. “Kami terus berupaya memberikan imbauan kepada para nelayan dan wisatawan untuk tidak melakukan aktifitas di laut mengingat cuaca saat ini sangat buruk, gelombang diperkirakan setinggi 4 – 5 Meter dan sangat membahayakan,” ucap Iptu Jiwa Antara. (job)