Hadirkan Fresh Graduate sebagai Motivator, Fakultas Pertanian Unud Lepas 38 Calon Wisudawan
(Baliekbis.com),Yudisium Fakultas Pertanian Universitas Udayana (FP Unud) periode April 2022 diikuti 38 calon wisudawan. Acara pelepasan wisudawan yang diselenggarakan di Gedung Pasca Sarjana Unud, Selasa (19/4) juga diisi kegiatan hiring BPD Bali dan motivator kewirausahaan. I Putu Yudi Arta Wijaya Kusuma, SP lulusan FP Unud yang baru diwisuda akhir tahun 2021 berbagi kiat-kiat sukses membangun usaha.
Dekan Fakultas Pertanian Unud Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, MM menyatakan sangat berbangga dengan kehadiran alumni Program Studi Agribisnis Tahun 2021 itu sebagai motivasi. “Hal ini membuktikan proses pembelajaran di Fakultas Pertanian mampu memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensi diri secara optimal baik dibidang akademis dan non akademis. Buktinya, alumnus yang fresh graduate sudah siap menjadi motivator bagi temen-temennya,” jelas guru besar bidang agribisnis itu.
Prof. Ustriyana berharap motivasi yang disampaikan dapat menginspirasi para calon wisudawan untuk segera bergerak pasca diwisuda 23 April 2022 mendatang. Setelah lulus kuliah, kata Prof. Ustriyana, saatnya setiap orang melangkah maju untuk mengamalkan ilmu dan keterampilan baik terjun ke dunia usaha ataupun mencari kerja.
I Putu Yudi Arta Wijaya Kusuma, SP saat menyampaikan kiat-kiat sukses di hadapan calon wisudawan menyatakan rasa berbahagia mendapatkan banyak pengalaman saat masih mahasiswa. Umumnya, kata Yudi, orang mengalami kegamangan atau masa transisi saat lulus kuliah. “Saya mengalaminya saat semester 3, saya termotivasi untuk melakukan sesuatu. Beruntung saya terlibat dalam kegiatan mahasiswa seperti lomba karya tulis. Lomba-lomba itu mengajarkan saya berpikir kritis dan terus berkembang,” tutur sosok yang tercatat sebagai mahasiswa baru Unud Tahun 2017.
Ditambahkan ada banyak kegiatan yang dia ikuti seperti finalis jegeg-bagus Unud, mahasiswa berprestasi Unud, maupun kompetisi kewirausahaan baik tingkat nasional dan internasional. Yudi pun menyabet beberapa prestasi seperti sebagai mahasiswa berprestasi peringkat III di Unud serta mendapatkan pendanaan dari Kemendikbud Dikti untuk Wijaya Farm (UMKM bidang pertanian yang dikelolanya). Yudi menegaskan ada tiga hal penting yang dilakukan pada masa transisi yakni mendapatkan lingkungan yang baik atau temen sepergaulan yang selalu berpikir positif dan menggugah untuk selalu bertumbuh, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, serta bersyukur atas capaian yang sudah diraih.
Sementara itu Wakil Dekan FP Unud Bidang Akademik Dr. Ir. Ni Luh Kartini, MS., melaporkan FP Unud menaungi delapan program stusi yakni tiga prodi S1, empat prodi S2 atau magister dan satu prodi S3. “Jumlah mahasiswa yang aktid sebanyak 1.785 orang dengan rincian S1 Agribinis sebanyak 809 orang, S1 Agroekoteknologi (502) , S1 Arsitektur Landskap (231). Mahasiswa S2 Agribisnis (44), S2 Bioteknologi (8), S2 Pertanian Lahan Kering (15), S2 Agroekoteknologi (7) dan S3 Ilmu Pertanian dengan jumlah mahasiswa sebanyak 39 orang,” Ujar Dr. Kartini. Ditambahkan, lulusan FP Unud yang dilepas pada kegiatan yudisium tersebut sebanyak 38 orang dari 40 calon wisudawan yang lulus hingga April 2022.
Pada kesempatan yang sama hadir pula Kepala Capem BPD Unud Yunita Rahyuda yang melakukan hiring (penyampaian informasi lapangan kerja) kepada calon wisudawan serta menjelaskan produk-produk perbankan BPD Bali. Yunita Rahyuda menjelaskan Tabungan Hari Tua (THT) Bali Dwipa menjadi produk unggulan dan dapat membantu nasabah merencanakan sesuatu seperti upacara keagamaan atau membeli kendaraan. “THT bisa dicairkan dalam waktu lima tahun, misalnya ada mahasiswa yang ingin membuka usaha setelah. tamat kuliah, bisa ikut THT sejak semester 1, setelah tamat THT cair langsung digunakan untuk modal usaha,” tutur Yunita Rahyuda. (sar)