Home Credit Perluas Pasar di Bali
(Baliekbis.com), PT Home Credit Indonesia sebagai perusahaan internasional penyedia jasa pembiayaan multiguna, Senin (14/11/2016) mengumumkan perluasan bisnis dan keberhasilannya dalam melayani pelanggan khususnya di Denpasar, Bali. Hal itu disampaikan CEO PT Home Credit Indonesia Jaroslav Gaisler didampingi Chief External Affairs PT Home Credit Indonesia Andy Nahil Gultom dan City Manager Denpasar PT Home Credit Indonesia Syaiful Yunus kepada wartawan di Hotel Pullman, Kuta.
Jaroslav Gaisler mengatakan, perluasan bisnis di Bali merupakan salah satu langkah Home Credit Indonesia untuk terus mengembangkan sayapnya ke kota-kota besar di Indonesia. Dengan pengalaman selama 20 tahun dikatakan sejauh ini tak ada masalah soal NPF (Non Performing Finance). “Kredit macet lebih kecil dari satu persen,” jelasnya. Ditambahkan target untuk Indonesia Rp 1,7 triliun tahun 2016 ini. Sedangkan tahun 2017 pihaknya menargetkan Rp 4,2 triliun.
Sejak resmi beroperasi di Denpasar, pada akhir Juli 2016 hingga per Oktober 2016, pihaknya telah berhasil melayani lebih dari 1.600 pelanggan dengan total pembiayaan hampir Rp 5 miliar. Untuk tahun 2016 ini targetnya sekitar Rp 15 miliar. Sedangkan pada tahun 2017 pihaknya menargetkan Rp 30 miliar. Target itu didasari potensi pasar di Bali yang sangat besar. Ke depannya, pihaknya akan melayani nasabah dengan pembiayaan yang cepat dengan syarat ringan. “Tak perlu agunan, cukup dokumen,” ujar Syaiful Yunus. (*)