IGA Rai Wirajaya: Ganti PIN Berkala Hindarkan Nasabah dari Kejahatan “Skimming”
(Baliekbis.com), Sebagai destinasi pariwisata internasional, Bali sangat terbuka bagi tindakan kriminal lintas negara. Kasus terakhir adalah pengungkapan pelaku kejahatan Cyber Crime (Skimming) melalui ATM yang terjadi di wilayah Denpasar.
“Untuk itu sebelum transaksi pastikan ATM tersebut memang betul-betul aman dan usahakan ganti PIN ATM secara berkala. Kalau tidak perlu jangan sering-sering ke ATM dan yang lebih penting lagi tingkatkan kewaspadaan,” ujar Anggota DPR RI Komisi XI yang membidangi keuangan, perencanaan pembangunan dan perbankan, I Gusti Agung Rai Wirajaya, Sabtu (5/1) memberikan beberapa tips agar nasabah tidak menjadi korban kejahatan skimming.
Dikatakan kemajuan teknologi saat ini begitu pesat. Namun bagi segelintir orang kemajuan teknologi ini digunakan untuk berbuat kejahatan. Untuk itu politisi PDI Perjuangan asal Peguyangan Denpasar ini minta masyarakat waspada. “Kejahatan skimming ini telah membuat cemas banyak orang. Penyebabnya, uang yang tersimpan di rekening tiba-tiba raib tanpa diketahui siapa yang mengambil,” jelas Rai Wirajaya yang juga Caleg DPR RI Dapil Bali dari PDI Perjuangan ini.
Modus kejahatan skimming, biasanya pelaku menempatkan sebuah alat yang dinamakan skimmer di tempat memasukkan kartu ATM. Setelah menaruh skimmer, pelaku kemudian menanti nasabah yang bertransaksi di ATM tersebut. Begitu nasabah pergi, pelaku datang lagi ke ATM yang telah dipasangi skimmer untuk mengambil data di kartu nasabah dengan cara menggunakan kartu kosong.
Rai Wirajaya menambahkan kejahatan cyber (Cyber Crime) kapan dan dimanapun bisa terjadi. Dan biasanya kejahatan model ini tidak dilakukan secara perseorangan, namun merupakan kelompok (sindikat) dengan berbagai modus.
Kejahatan skimming oleh segelintir orang ini jelas Rai Wirajaya bukan saja merugikan masyarakat (nasabah). Juga dapat mencoreng Bali sebagai daerah tujuan wisata internasional. Untuk itu Rai Wirajaya juga minta tim cyber dan perbankan intens melakukan koordinasi. Sehingga kejahatan skimming tidak sampai terulang kembali. (rmc)