JMSI Bali Dorong Dewan Maksimalkan Pengawasan untuk Suksesnya Pembangunan

(Baliekbis.com), Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Provinsi Bali mendorong DPRD Bali memaksimalkan fungsi pengawasan guna menyukseskan pembangunan berkelanjutan di Pulau Dewata. Hal ini disampaikan Ketua JMSI Bali, Nyoman Ady Irawan saat audensi bersama Ketua DPRD Provinsi Bali, Senin (9/12/2024).

Dalam kesempatan itu, Ady menjelaskan posisi JMSI sebagai organisasi pers yang hadir untuk ikut mendukung kehidupan bernegara yang demokratis dan berorientasi pada pembangunan.

Dalam konteks Bali, Ady menegaskan, JMSI akan ikut membantu DPRD dalam fungsi pengawasan terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan yang berpihak pada rakyat.

“Sebagai pilar ke-5 demokrasi (pers, red), JMSI berharap dapat bersinergi dengan legislatif di Bali, khususnya DPRD Provinsi, dalam menjalankan fungsi pengawasan pemerintahan dan pembangunan. Karena selain budgeting dan legislasi, salah satu fungsi penting dewan adalah pengawasan,” kata Ketua JMSI Bali.

“Pengawasan ini untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil sesuai dengan peraturan dan kepentingan rakyat,” imbuhnya.

Ady juga menyinggung posisi pimpinan DPRD Bali yang satu partai dengan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. Ia berharap DPRD Bali tetap mengawasi jalannya roda pemerintahan selama lima kedepan. Lantaran menurut Ady, pengawasan yang kuat dari DPRD justru akan mendukung suksesnya pemerintahan Provinsi Bali dibawa nahkoda Koster-Giri.

“Jadi harapan kami, meski pimpinan DPRD Bali saat ini satu partai dengan eksekutif, kami harap DPRD Bali dapat menjalankan pengawasan yang kuat, sehingga roda pemerintahan berjalan on the track dan program pembangunan terealisasi dengan baik,” jelasnya.

Selain itu, Ady menyampaikan kepada pimpinan DPRD Bali bahwa JMSI secara nasional akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Samarinda, Kalimantan Timur. Kegiatan tersebut, tidak hanya membahas ihwal keorganisasian JMSI. Tapi akan membahas juga terkait keadaulatan pangan nasional.

“Tadi kami juga sampaikan bahwa JMSI akan menggelar Rakernas di Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada 16-19 Desember ini. Selain membahas ihwal keorganisasisan, dalam forum itu JMSI juga akan membahas pengawalan program kedaulatan pangan nasional,” ujar Ady.

“Ini akan strategis bagi kita di Bali. Karena kita juga tengah berjuang mewujudkan kedaulatan pangan melalui Perda 8 tahun 2019 tentang Sistem Pertanian Organik. Kami akan coba mengambil peran mengawal pemerintah Bali agar perda ini dapat berjalan dengan baik,” tandas Ketua JMSI Bali itu.

Leave a Reply

Berikan Komentar