Kasdam Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi
(Baliekbis.com), Dalam upaya untuk mengeliminir kendala dan hambatan pelaksanaan program kerja dan anggaran TA 2018 serta menyiapkan perencanaan tahun anggaran berikutnya Kepala Staf Kodam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri, Rabu (14/11) membuka Rapat Panproggar TW IV TA 2018 dan sekaligus Pencanangan Zona Integritas serta Bimtek Manajemen Resiko Kodam IX/Udayana di Aula Korem 163/Wira Satya.
Kegiatan tersebut diikuti perwakilan masing-masing satuan jajaran Kodam IX/Udayana berjumlah 250 orang yang nantinya diharapkan dapat memberikan sosialisasi setelah kembali ke kesatuannya agar seluruh fungsi dapat berjalan secara terpadu dan serasi, guna tercapainya seluruh sasaran program sesuai waktu yang telah ditentukan.
Pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas KKN di lingkungan Kodam IX/Udayana merupakan wujud kesungguhan dalam mengukuhkan diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat yang mempunyai komitmen untuk mencegah terjadinya KKN yang disertai dengan upaya untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi serta reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh satuan kerja Kodam IX/Udayana.
Pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme merupakan upaya dalam meningkatkan kinerja dan demi mewujudkan reformasi birokrasi Kodam IX/Udayana merupakan target yang telah ditetapkan dalam membentuk institusi TNI Angkatan Darat yang modern. Penerapan zona bebas KKN ini adalah salah satu format yang tepat untuk dapat mengembalikan dan meningkatkan wibawa TNI Angkatan Darat, dengan pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas KKN yang diiringi dengan keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi.
Dengan pencanangan zona integritas ini diharapkan adanya perbaikan nyata dimasa yang akan datang sebagai sebuah landasan yang kokoh, karena dengan integritas yang kokoh tugas pokok Kodam IX/Udayana akan dapat terwujud sesuai harapan TNI Angkatan Darat karena itu seluruh Prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana hendaknya terpacu untuk terus meningkatkan kinerja dan kompetensinya sehingga terbebas dari praktek perbuatan tercela yang mencederai amanah rakyat.
Kasdam membacakan sambutan Pangdam Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P. pada intinya menyampaikan Rapat Panitia Program dan Anggaran (Panproggar), merupakan forum komunikasi dan koordinasi yang dilaksanakan setiap triwulan, namun hendaknya kegiatan ini tidak menjadi kegiatan rutin tiga bulanan untuk sekadar memenuhi program saja. Karena pada hakekatnya rapat Panprogar ini merupakan sarana dan forum bagi insan perencanaan untuk saling bertukar informasi terkait dengan pelaksanaan program kerja dan anggaran untuk merumuskan, menyusun, merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran berjalan.
Di samping itu kegiatan ini juga sebagai sarana untuk menyiapkan perencanaan tahun anggaran berikutnya sehingga pelaksanaan program dan anggaran dapat berjalan sesuai dengan target sasaran yang telah ditetapkan oleh pimpinan secara optimal serta tidak menghambat pelaksanaan program dan anggaran selanjutnya, demikian ujar Pangdam dalam sambutannya.
Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Danrem 162/Wira Bhakti, Danrem 163/Wira Satya, Danrindam IX/Udayana, Asrendam IX/Udayana, Asinteldam IX/Udayana, Aspers Kasdam IX/Udayana, Waasops, Waaslog Kasdam IX/Udayana, para Komandan/Kabalak Kodam IX/Udayana, perwakilan Korem 161/Wira Sakti dan sejumlah undangan lainnya serta dari unsur BPKP Provinsi Bali sebagai pemateri antara lain Ari Dwikora Tono, Tumbur Parulian Simatupang dan Made Orsidini. (pen)