Ketut Suastika: Optimis Kunjungan Turis ke Lembongan Terus Meningkat
(Baliekbis.com), Potensi alam yang indah didukung berbagai fasilitas dan sarana transportasi yang lancar akan menjadikan Nusa Lembongan Klungkung makin banyak dikunjungi wisatawan.
“Memiliki kekayaan laut yang luar biasa dan objek wisata di daratan yang menarik, Lembongan akan menjadi daya tarik yang kuat bagi wisatawan di masa mendatang,” ujar Sales and Head Corporate Manager Bali Marine Walk dan Sammada Hotel & Beach Club Ketut Suastika, Sabtu (17/8/2019) di sela-sela peringatan HUT Kemerdekaan ke-74 RI yang digelar di dasar laut.
Dalam upacara yang baru pertama kali digelar melibatkan 17 karyawan Marine Walk dan Sammada Hotel & Beach Club itu dilaksanakan pembentangan bendera merah putih berukuran jumbo pada jam 8 pagi di kedalaman 4-5 meter.
Menurut Suastika, Bali Marine Walk yang berdiri tahun 2008 merupakan perusahaan watersport yang pertama merintis sport activity di kawasan berpasir putih Lembongan.
“Awalnya hanya Bali Marine Walk, namun dalam perjalanannya semakin banyak tamu yang berkunjung sehingga dikembangkan Sammada Hotel & Beach Club sekitar empat tahun silam,” jelasnya.
Memang dalam perkembangannya, sempat terjadi penurunan kunjungan terutama ketika terjadi erupsi Gunung Agung dan gempa di Lombok serta dampak penurunan turis Cina. Namun kini kondisi mulai berangsur pulih. “Kami optimis tahun 2020 kalau tak ada halangan, kunjungan wisatawan akan semakin banyak,” jelasnya.
Prediksi itu tidak saja terlihat dari makin banyaknya turis yang datang, juga berbagai pembenahan terus dilakukan pelaku industri pariwisata termasuk masyarakat setempat. Transportasi ke kawasan ini juga semakin lancar.
Dengan perkembangan tersebut, pihak Bali Marine Walk yang rata-rata membawa 200-250 wisatawan dan Sammada Hotel & Beach Club juga tidak tinggal diam.
“Kami sedang melakukan pengembangan untuk meningkatkan pelayanan wisatawan yang datang,” tambah Suastika.
Bahkan untuk Sammada yang kini memiliki 24 kamar deluxe juga dilakukan penataan secara menyeluruh. Di Sammada Sea Side Restaurant yang mampu menampung ratusan tamu akan dilengkapi pula semacam minimart termasuk penataan pool yang berhadapan dengan pantai.
Menurut Suastika, kawasan Lembongan memiliki potensi wisata yang luar biasa. Alam bawah lautnya kaya dengan aneka fauna yang dijaga kelestariannya oleh masyarakat setempat. Dengan pantai yang berpasir putih dan air laut yang bening seperti kaca menjadikan kawasan ini nyaris tak ada duanya.
Namun diakui persaingan juga semakin ketat dengan makin bertumbuhnya pelaku bisnis watersport belakangan ini. Bahkan ada kesan terjadi banting harga. “Sebenarnya pemberian diskon dalam jumlah tertentu wajar dalam bisnis. Yang penting jangan sampai menurunkan kualitas. Ini yang harus bisa tetap dijaga,” ujar Suastika yang sudah belasan tahun terjun di industri pariwisata.
Selain keindahan baharinya, Lembongan juga menawarkan banyak pilihan wisata di darat. “Kita punya village tour mengunjungi objek-objek menarik di Desa Lembongan,” jelasnya. Di antaranya Devil Tears dan Jembatan Kuning selain objek menarik lainnya. (bas)