Kolaborasi Vietjet dan Flying Eye Hospital Hadirkan Penglihatan Jernih bagi Jutaan Pasien di Vietnam
(Baliekbis.com), Di tahun ke-17 Orbis mendukung layanan kesehatan mata di Vietnam dan tahun ke-10 mengadakan program Flying Eye Hospital (FEH) di Vietnam, Orbis bersama maskapai penerbangan masa kini, Vietjet telah berkolaborasi untuk menghadirkan penglihatan jernih bagi masyarakat Vietnam.
Acara pembukaan FEH dan penandatanganan MoU untuk pencegahan kebutaan antara Vietjet dan Orbis telah resmi di tanggal 21 Agustus di Thua Thien Hue Province, disaksikan oleh para pemimpin pusat dan otoritas daerah dan perwakilan rumah sakit.
Hadir untuk kedua kalinya di kota kuno Hue di tengah Vietnam, FEH telah dibantu oleh sukarelawan Vietjet. Pilot, kru kabin dan karyawan Vietjet membantu para pasien sepenuh hati selama proses pengecekan dan dengan hati-hati mengarahkan pasien ke ruang operasi yang dilakukan di dalam pesawat modern yang dilengkapi dengan peralatan medis terkini. Mereka juga merawat para pasien yang telah selesai operasi agar proses pemulihan dapat berjalan dengan baik.
Bertujuan melayani 2 juta orang untuk 3 tahun ke depan, Vietjet telah menandatangani MOU jangka panjang “Bright eyes for Vietnamese”, atau mata jernih untuk masyarakat Vietnam, dengan Orbis. Proyek bernilai US$1 juta ini dimulai dengan membangun pusat retina untuk bayi yang dilahirkan prematur di provinsi Dak Lak dan Thanh Hoa. Selain itu, Vietjet bekerjasama dengan Orbis mempromosikan program edukasi, acara dan komunikasi untuk meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan penyakit mata secara nasional.
Dengan proyek jangka panjang ini, Vietjet dan Orbis berharap dapat melipatgandakan pencapaian Orbis di Vietnam, menjadi yang terdepan dalam kegiatan sosial perusahaan dan terus berkontribusi mencegah kebutaan.
Pesawat The Flying Eye Hospital memiliki lebar sayap 50 meter, tinggi badan pesawat 17.8 meter dan panjang pesawat 55.3 meter. Pesawat ini mencapai ukuran pesawat Boeing 777 tetapi lebih berat karena adanya mesin yang digunakan untuk perawatan. Kabin pesawat yang didesain untuk menjadi rumah sakit kecil ini memiliki area seluas 610 meter persegi. Dari ruang operasi, operasi mata 3D disiarkan langsung untuk semua ruangan pelatihan di dunia.
FEH telah mengelilingi dunia untuk bertukar pengetahuan dan membantu pihak-pihak yang kurang beruntung. Rumah sakit terbang ini telah hadir di Vietnam untuk ke-10 kalinya dan mendarat di 6 kota dan provinsi, yaitu: Ho Chi Minh City, Hanoi, Da Nang, Binh Dinh, Can Tho dan Thua Thien Hue.
Selain mewujudkan impian terbang menjadi kenyataan bagi jutaan konsumen, Vietjet juga sangat peduli dengan masyarakat dan orang-orang yang butuh bantuan, menghadirkan nilai-nilai baru dan lebih baik untuk semuanya. Sebelumnya, Vietjet telah mempunyai 10 tahun pengalaman dengan kegiatan sosial seperti Community Disaster Prevention Fund, “Light up the dreams” untuk anak-anak di provinsi Utara, berkunjung ke desa anak-anak SOS, dan lain-lain, sehingga dapat berkontribusi yang humanistik dan bermakna. (ist)