Komunitas Sepeda Gowes Sasar Pasar Kreneng dan Kumbasari Sosialisasikan ‘Diet’ Plastik
(Baliekbis.com), Pemkot Denpasar terus gencar membangun kesadaran masyarakat untuk bersama-sama melaksanakan sosialisasi dan pembinaan pengurangan sampah plastik. Selain menyasar toko modern, sosialisasi juga menyasar pasar rakyat. Uniknya, sosialisasi kali ini menggunakan sepeda bertajuk ‘Kampanye No Plastik dan Bersih Sampah Plastik’. Kegiatan yang bersinergi dengan Komunitas Sepeda Samas serta beberapa komunitas sepeda lainya ini turut berkeliling di seputaran Wilayah Kota Denpasar dengan menyasar dua pasar yakni Pasar Asoka Kreneng dan Pasar Kumbasari, Pemeregan pada Sabtu (23/2).
Mengambil start di kawasan Kantor Walikota Denpasar, sambil bersepeda rombongan bergerak mulai dari Jalan Surapati menuju Pasar Asoka Kereneng, Jalan Hayam Wuruk menuju Bundaran Renon, Jalan Raya Puputan, Jalan Dewi Sartika, Jalan Diponogoro, Jalan Hasanudin menuju Pasar Kumbasari, Pemeregan dan kembali menuju Kantor Walikota Denpasar. Di perjalanan pun seluruh peserta bersama-sama mengkampanyakan diet plastik bagi masyarakat yang dilewati, serta memungut sampah di pasar rakyat dan membagikan tas ramah lingkungan.
Koordinator Komunitas Sepeda Samas, Hendradata mengatakan bahwa kegiatan bersepeda ini dilaksanakan sebagai wujud kampanye pengurangan sampah plastik secara berkesinambungan. Selain itu, kegiatan ini juga dirangkaiakan dengan menyambut HUT ke-231 Kota Denpasar tahun 2019 ini. Sedikitnya terdapat 500 peserta ini juga dirangkaikan dengan kampanye untuk mengurangi sampah plastik.
“Kami di komunitas sepeda sangat antusias menyambut gerakan diet plastik yang dicanangkan mulai 1 Januari 2019 lalu oleh Pemkot Denpasar, dan untuk mengkampanyekan ini tidak bisa sekali dua kali, namun harus terus dan berkelanjutan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, bersepeda sangatlah penting bagi kehidupan manusia. Selain untuk kesehatan, bersepeda juga produktif mengurangi polutan di udara. “Bersepeda ini sangat baik untuk kesehatan dan mengurangi polusi di udara,” paparnya.
Pihaknya berharap kedepanya keinginan masyarakat untuk bersepada terus bertambah. Sehingga upaya mengkampanyakan lingkungan sehat dan bersih dapat dimaksimalkan. “Bersepeda ini ramah lingkungan terus harus dimaksimalkan,” jelasnya.
Sementara Kabag Umum Setda Kota Denpasar, IB Mayus Suryawangsa mewakili Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra mengapresiasi gowes yang disertai kampanye pengurangan sampah plastik ini. Dimana, dengan gowes ini dapat memberikan edukasi bagi masyarakat tentang transportasi ramah lingkungan.
“Komitmen dan sinegitas komunitas dalam mendukung Denpasar sebagai green city harus kita apresiasi dan dukung aecara berkelanjutan,” jelas Gus Mayun.
Hal ini menurut Gus Mayun sejalan dengan program Pemkot Denpasar sesuai dengan arahan Bapak Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara yang telah meluncurkan Denpasat Bike sebagai moda transportasi ramah lingkungan. Sehingga mampu mendukung Kota Denpasar sebagai green city.
“Inisiatif komunitas ini harus kita dukung bersama dalam meramaikan Denfest tahun 2018, dengan bersepeda ini tentu diharapkan masyarakat menjadi tergugah untuk menggunakan mode transportasi ramah lingkungan, dan kedepan jika bersepeda dapat menjadi kebutuhan tentu sangat baik bagi Denpasar menuju Green City,” jelasnya.
Salah seoarang peserta, AA Windu Ardita menyambut baik kegiatan gowes di akhir tahun ini, apalagi ditambah dengan sosialisasi sampah plastik yang merupakan tantangan kita bersama. “Kami sangat menyambut baik kegiatan ini, bila perlu setiap minggu sekali turut dilaksanakan gowes dan sosialisasi pengurangan sampah plastik ini,” paparnya. (ags)