Kopdarwil PSI Bali Mantapkan Persiapan Verifikasi KPU
(Baliekbis.com), Acara Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Bali yang diikuti kader-kader PSI dari seluruh Bali serta dihadiri Pengurus DPP Isyana Bagoes Oka berlangsung meriah, Minggu (29/1/2017). Kopdarwil dengan agenda temu kangen kader serta membahas persiapan verifikasi KPU itu juga diwarnai dengan munculnya aspirasi sejumlah kader dari beberapa kabupaten terkait Pilgub Bali 2018 mendatang. Belasan nama calon gubernur muncul dalam Kopdarwil yang berlangsung di Hotel dan Restoran Nyonya Sooly di Jalan Suli Denpasar itu. “Meski pilgub masih setahun lebih namun belasan nama sudah muncul. Kami masih akan mengkajinya dan membawanya ke DPP,” ujar Ketua DPW PSI Bali Adi Susanto, S.H. kepada wartawan. Adi mengakui ada 14 nama yang muncul dalam Kopdarwil tersebut di antaranya Rai Mantra, Koster, Sudikerta, Pasek Suardika serta Adi Wiryatama. Namun PSI Bali masih akan membawa nama-nama itu ke DPP untuk dibahas dan dimintakan dukungannya nanti. “DPW Bali belum memutuskan nama yang nantinya akan didukung,” tegas Adi Susanto yang merupakan owner Monarch Bali ini. Ia mengatakan tidak tertutup pula kemungkinan nama lain akan muncul di luar nama yang sudah beredar saat ini mengingat pilgub masih cukup lama.
Terkait persiapan verifikasi KPU, Adi Susanto mengatakan sudah melakukan langkah-langkah di lapangan. “Verifikasi KPU nanti tidak begitu jauh beda dengan verifikasi Kemenkum-HAM yang sudah kita lalui. Jadi kita optimis bisa lolos,” ujarnya. Sementara Ketua DPP Isyana Bagoes Oka mengatakan tantangan ke depan bangsa ini cukup kompleks di antaranya kasus korupsi yang masih merajalela serta masalah keragaman. “Kita di PSI menginginkan pemimpin ke depan bukan saja bisa menebar kebajikan juga merawat keberagaman yang belakangan ini mulai kurang dihargai,” ujar Isyana Bagoes Oka. Soal cagub Bali yang mulai menghangat menurut Isyana aspirasi yang muncul dari kader akan dibahas di DPP. Tanpa menyebut nama, mantan presenter sejumlah TV nasional ini menegaskan sangat mendukung kader-kader muda yang memiliki kepedulian tinggi terhadap kebajikan dan keberagaman. “Jadi masalah kebajikan dan keberagaman ini menjadi pegangan PSI untuk calon-calon pemimpin Bali ke depan,” tegasnya seraya mengatakan saat ini pihaknya masih focus pada persiapan menyongsong verifikasi KPU agar bisa lolos. Dalam Kopdarwil sejumlah kader seperti Sukadana dan Topik dari DPD PSI Gianyar dan DPD PSI Klungkung mendesak DPW PSI Bali menentukan sikap dan ikut berperan dalam Pilkada 2018. ”Kader PSI ingin punya calon Gubernur yang bakal didukung dan diusung pada Pilkada Bali 2108,” kata Sukadana. (bas)