Kospin Jasa Denpasar Salurkan Pinjaman ke UMKM Rp 400 Miliar
(Baliekbis.com), Hingga kini Kospin Jasa Cabang Denpasar dengan Kantor Pusat Kospin Jasa di Pekalongan, telah ikut membantu perkembangan ekonomi masyarakat di Bali dalam bentuk pinjaman lebih dari Rp 400 miliar. Sedangkan, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) baik dalam bentuk tabungan dan deposito masih jauh kecil sehingga sebagian besar dana pinjaman yang disalurkan bersumber dari modal Kospin Jasa sendiri. Kospin JasaCab. Denpasar kini sudah memiliki dua unit kantor kas di wilayah Kabupaten Badung.
Pimpinan Cabang Kospin Jasa Denpasar H. Wiyanto, S.E. ketika diminta konfirmasinya mengatakan, Kospin Jasa Cab. Denpasar memberikan pinjaman modal usaha/modal kerja di Bali tetap disesuaikan dengan kemampuanmasyarakat pelaku UMKM untuk mengembalikan dalam batas waktu yang disepakati.
Dalam hubungan ini, Kospin Jasa dibentuk tidak jauh beda dengan koperasi-koperasi primer lainnya, dari, oleh dan untuk anggota, sehingga Kospin Jasa tidak memberlakukan batas maksimum pemberian kredit (BMPK).Ditegaskan, batas maksimum pemberian kredit atau pinjaman kepada anggota dan masyarakat umum/pelaku UMKM tetap disesuaikan dengan kemampuan nasabah. “Dan jika ada masyarakat/pelaku UMKM mengajukanpermohonan pinjaman modal dalam jumlah besar, maka akan diputuskan oleh pengurus pusat Kospin Jasa di Pekalongan Jawa Tengah,” jelasnya. H. Wiyanto, S.E., menambahkan masyarakat pelaku UMKM dan pengelolaunit-unit koperasi primer di Bali jika berminat berhubungan dengan Kospin Jasa Cabang Denpasari dipersilahkan datang ke pusat Kantor Operasional Kospin Jasa dengan alamat Jln. Dionegoro No. 110/A7-A8 Denpasar.
Bahkan, koperasi primer yang ingin bekerja sama dalam usaha meningkatkan kualitas SDM koperasi simpan-pinjam juga bisa diterima mengingat Kospin Jasa sudah memiliki Pudiklat Koperasi di Pekalongan.
Terkait keanggotaan di Bali, H. Wiyanto mengatakan, hingga kini masyarakat pelaku UMKM di Bali khususnya Denpasar sudah banyak yang menjadi anggota Kospin Jasa yang awalnya para anggota dan calon anggotabersangkutan adalah menjadi nasabah peminjam di Kospin Jasa Cabang Denpasar.
Menyinggung kepemilikan Kospin Jasa, H. Wiyanto menjelaskan, pemilik Kospin Jasa awalnya berasal dan tumbuh kembang para anggota maupun permodalannya dari Pekalongan sendiri yang awalnya dibentuk/didirikan olehpara pengusaha Batik Pekalongan. Dalam perkembangannya, Kospin Jasa yang didirikan tahun 1990-an kini memiliki anggota ribuan orang sehingga status Kospin Jasa tidak jauh beda dengan koperasi-koperasi simpan-pinjamprimer lainnya yang tumbuh dan berkembang di Indonesia yaitu dari, oleh untuk anggota.
Berbicara soal kredit bermasalah/macet H. Wiyanto mengatakan, kredit bermasalah (non performing loan/NPL) sanagat kecil dan selalu dapat dikendalikan. Penanganan kredit bermasalah berhasil dilakukan berkat kesigapandan pendekatan SDM Kospin Jasa secara kekeluargaan. “Semua persoalan/permasalahan Kospin Jasa Denpasar dapat diatasi berkat kerja keras, kejujuran dan kebenaran para SDM menangani bidangnya masing-masing danselalu melakukan komunikasi secara transparan, professional tanpa merugikan pihak mana pun,’’ jelas Wiyanto, S.E. seraya mengatakan dalam waktu dekat Kospin Jasa akan membuka dan menempati Gedung Baru di Jln.Teuku Umar Denpasar. (dra)
