Lomba Gerak Jalan Indah Meriahkan Maha Bandana Prasadha Kota Denpasar
(Baliekbis.com), Denpasar– Dalam rangka memeriahkan kegiatan Maha Bandana Prasadha Kota Denpasar tahun 2016 ini, Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kebudayaan Kota Denpasar bersinergi dengan Deva Society Indonesia (DSI) menyelenggarakan kegiatan lomba gerak jalan indah tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Kota Denpasar, Rabu (21/9) di Depan Museum Bali. Kegiatan gerak jalan indah ini di buka langsung oleh Plt. Kadis Kebudayaan Kota Denpasar Ni Nyoman Sujati yang di tandai dengan pelepasan bendera.
Terlihat barisan setiap kelompok anak-anak menggunakan pakaian yang unik-unik dan lucu yang masih kental dengan nuansa budaya Bali, menampikan gerakan dan kreasi mereka. Kepolosan dan semangat mereka mengundang canda dan tawa para penonton, ada yang bersorak-sorak, ada yang malu-malu, sampai ada anak yang sangat semangat sampai-sampai anak itu menyanyi-nyanyi sambil berjalan.
Kegiatan lomba jalan indah ini merupakan yang kedua kalinya di adakan untuk mengisi ruang kreativitas pada anak-anak khususnya anak-anak SD pada kegiatan Maha Bandana Prasadha Kota Denpasar tahun 2016 ini, dimana lomba jalan indah ini selain memberikan ruang kepada anak-anak untuk berkreasi di dalam pemilihan kostum yang unik yang tidak meninggalkan budaya, gerak jalan indah ini juga bisa menanamkan jiwa kedisiplinan ke pada anak-anak, karena dalam gerak jalan ini ada sebuah kekompakan dari pada sebuah barisan di setiap kelompok, demikian disampaikan Plt. Kadis Kebudayaan Kota Denpasar Ni Nyoman Sujati saat di temui saat kegiatan gerak jalan indah.
Sementara Pembina Deva Society Indonesia Ni Putu Ida Yuliani mengatakan, Gerak Jalan Indah kali ini di ikuti oleh 16 Sekolah Dasar per Kecamatan se-Kota Denpasar. Yang mana per Kecamatan mengirimkan masing-masing empat SD yang di ikut sertakan dalam lomba ini, dengan masing-masing kelompok beranggotakan 16 orang siswa. Adapun rute yang di tempuh kurang lebih 800 meter, dengan start dimuai dari depan Museum Bali kemudian mengelilingi areal Lapangan I Gusti Ngurah Made Agung yang kemudian finish di depan Pura Jagatnatha. Dengan kreteria penilaian meliputi dua kreteria yakni umum dan variasi barisan, dimana penilaian kreteria umum meliputi kerapian, kekompakan, keseragaman serta keutuhan. Sedangkan kreteria variasi barisan meliputi, buka barisan, langkah tegap, hormat, tutup barisan dan langkah biasa. “Diharapkan kedepannya kegiatan jalan indah ini bisa terus dilaksanakan setiap tahunya, melihat antusias orang tua anak-anak dan masyarakat umum sangat bagus terhadap kegiatan ini”, ujar Yuliani. (ays)