Mahasiswa UGM Ikuti Pelatihan Scientific Diving Kemenko Kemaritiman
(Baliekbis.com), Mahasiswa program studi Manajemen Sumberdaya Akuatik Fakultas Pertanian UGM, Rim Karlina Br Tarigan terpilih mengikuti pelatihan scientific divingyang diselenggarakan Kemenko Bidang Kemaritiman RI.
Pelatihan dilakukan pada tanggal 16-21 Juni 2019 lalu di Pulau Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah. Selain Karlina, pelatihan diikuti 20 peserta lain yang terdiri dari mahasiswa, PNS, staf, dan dosen dari berbagai daerah di Indonesia. Pelatihan dilakukan dibawah bimbingan enam instruktur dari Pusat Penelitian Oseanografi LIPI.
“Pelatihan scientific diving ini merupakan upaya untuk mendukung peningkatan kapasitas SDM yang kompeten sebagai penyelam ilmiah Indoensia sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SSKNI),” tuturnya, Senin (24/6) di Kampus UGM.
Penyelam ilmiah, lanjutnya, memerlukan kompetensi agar bisa mendapatkan data dan informasi keanekaragaman hayati bawah laut secara akurat serta memperhatikan kesehatan dan keamanan penyelaman sesuai prosedur yang baik dan benar. Selain itu aktivitas penyelaman ilmiah juga harus memperhatikan keberlanjutan sumber daya alam dengan melaksanakan aktivitas penyelaman yang ramah lingkungan.
Dalam pelatihan yang berlangsung selama lima hari tersebut, Karlina dan para peserta lainnya mendapatkan materi pelatihan kategori jasa profesional ilmiah dan teknis, khusus penyelaman ilmiah biologi laut. Mereka dibekali beberapa metode pengambilan data bawah air dan pemilihan metode yang tepat berdasarkan lokasi, waktu, dan tim kerja. Selain itu keamanan penyelam sangat ditekankan selama pelatihan dikarenakan kegiatan penyelaman ilmiah termasuk kegiatan yang sangat berisiko.
“Peserta juga diajari membuat risk assesment serta menganalisis potensi yang dapat menyebabkan kecelakaan dan meminimalisir kecelakaan tersebut,” terang anggota Unit Selam Departemen Perikanan UGM ini.
Ditambahkannya, sebelum melakukan pelatihanpara peserta melakukan uji prakualifikasi terlebih dahulu terkait ketrampilan penyelaman dalam kolam. Setelahnya, peserta mengikuti materi yang disampaikan dalam kelas. Selain mendapat materi di dalam kelas, peserta juga diberikan kesempatan melakukan praktik langsung di bawah laut .
“Kami juga melakukan praktik penyelaman ilmiah secara langsung di Pulau Menjangan Kecil untuk mengambil data dengan standar metode yang telah ditetapkan,” sebutnya.
Karlina mengaku mendapatkan banyak pengetahuan baru dengan mengikuti kegiatan pelatihan itu. Ilmu yang diperoleh dalam pelatihan tersebut sangat bermanfaat khususnya untuk melakukan penyelaman ilmiah yang akan dilakukan nantinya. (ika)
