Mengukur Keahlian Siswa Melalui UKK, Astra Motor Bali Turut Berperan sebagai Penguji Eksternal
(Baliekbis.com), Dalam rangka mendukung penciptaan lulusan SMK yang siap kerja, Astra Motor Bali kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan melalui program Satu Hati Education Program (SHEP). Pada bulan Maret 2025, Astra Motor Bali berpartisipasi dalam pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) bagi siswa kelas XII jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) di SMK Negeri 1 Klungkung sebagai penguji eksternal.
Sebanyak 35 siswa mengikuti UKK ini, yang menjadi momen penting dalam perjalanan pendidikan mereka. Achmad Wahyudi Irmono, SHEP Manager Astra Motor Bali, menjelaskan bahwa UKK merupakan agenda tahunan yang krusial untuk mengukur penguasaan kompetensi siswa sesuai dengan bidang keahlian mereka. “UKK menjadi tolok ukur keberhasilan siswa dalam memahami dan menguasai keterampilan yang telah diajarkan selama masa studi di SMK,” ungkapnya.
Pelaksanaan UKK ini melibatkan tim penguji internal dari guru-guru produktif di sekolah dan penguji eksternal dari Astra Motor Bali. Kolaborasi ini bertujuan menjaga objektivitas penilaian, meningkatkan kualitas evaluasi, dan memberikan umpan balik yang konstruktif kepada siswa.
Hasil dari UKK tidak hanya menjadi syarat kelulusan, tetapi juga berfungsi sebagai bukti kompetensi siswa untuk memasuki dunia kerja atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Partisipasi Astra Motor Bali sejalan dengan inisiatif “Sinergi Bagi Negeri” serta tanggung jawabnya sebagai Main Dealer sepeda motor Honda di wilayah Bali dan pembina SMK Negeri 1 Klungkung. Dengan mengacu pada kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda, Astra Motor Bali memastikan materi ajar diterapkan dengan baik melalui sinergi bersama sekolah mitra binaan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan vokasi serta mempersiapkan siswa menghadapi dunia industri yang sesungguhnya. UKK ini bukan sekadar alat evaluasi, tetapi juga cerminan implementasi kurikulum TBSM. Harapannya, lulusan SMK semakin kompeten dan mampu bersaing di dunia kerja,” tutup Achmad Wahyudi Irmono.
Leave a Reply