Miliki Bukti Kasus Penipuan di Bali, Dedi Ruslan Dukung Komjen Ari Dono Berantas Mafia Kelas Kakap
(Baliekbis.com),Dedi Ruslan yang menjadi bakal calon Bupati Sukabumi, mendukung penuh Pelaksana Tugas (Plt.) Kapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Ari Dono Sukmanto untuk memberantas jaringan mafia (kejahatan) kelas kakap di negeri tercinta ini.
“Saya sangat yakin Plt. Kapolri kita dapat mengungkap dan menyelesaikan kasus – kasus kelas kakap, karena Kang Ari Dono telah terpatri jiwa Tri Bratanya dalam darahnya,” terang Dedi yang juga Penasehat FBN (Forum Bela Negara) DPW Bali ini, Rabu (30/10/2019).
Dedi yang saat ini juga aktif sebagai Dewan Pembina Forum Wartawan Kejaksaan (FORWAKA) menambahkan sebagai alumni terbaik AKPOL 1985 tentu sudah banyak pengalaman pahit, getir, asam dan manisnya perjuangan di corps Bhayangkara tersebut. “Ari Dono Sukmanto adalah figur yang tangguh serta tegas, namun luwes dan ramah dalam bertindak mengayomi masyarakat. Insya Allah saya siap bersilaturrahmi dengan Komjen Ari Dono,” tandas pengusaha muda yang akrab disapa Kang Dedi ini.
Apa yang disampaikan Dedi karena masih banyaknya berbagai keresahan dari masyarakat atau pengusaha yang menjadi korban penipuan dan penggelapan dari sindikat kejahatan yang sejatinya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian namun penanganannya masih belum maksimal. “Kebetulan kami memiliki data dan bukti kejahatan penipuan yang dilakukan di berbagai wilayah termasuk Bali yang nilainya fantastis,” tambahnya.
Ditambah lagi, sedang marak kasus kekerasan para penagih hutang (debt collector) baru-baru ini. “Prinsipnya kami memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian dalam menangani kasus-kasus wanprestasi. Namun di satu sisi seyogyanya para pelaku bisnis jasa penagihan melakukan cara-cara persuasif dan elegan dan disertai alat pengenal yang sah dengan tidak melakukan cara yang malah nantinya melanggar hukum,” paparnya.
Percayakan kepada pelaksana tugas Kapolri menyelesaikan tugas pokoknya dalam rangka penegakan hukum tanpa pandang bulu. “Karena dengan cara itulah kita bisa bangkit saling percaya sehingga aparat kepolisian yang menjadi kebanggaan rakyat Indonesia tetap selalu di hati kita. Salam Tri Brata,” tutup Dedi Ruslan. (hdy)