MoU dengan MyDOVI dan Peluncuran KPR Milenial Warnai HUT ke-7 BPR KAS

Banyak hal dalam aspek kehidupan masyarakat saat ini yang sudah terdigitalisasi. Apapun aktivitasnya dapat diakses dalam genggaman.

(Baliekbis.com), Dalam usianya yang ke-7 di tahun 2023 ini, BPR KAS telah mengalami pertumbuhan yang pesat. Aset bank pada posisi 31 Desember 2017 tercatat sebesar Rp67 miliar, pada 30 April 2023 ini tumbuh mencapai Rp218 miliar.

“Penyaluran kredit pada posisi yang sama tercatat sebesar Rp122 miliar, dengan dana masyarakat (DPK- Dana Pihak Ketiga). yang berhasil dihimpun sebesar Rp 197 miliar,” ujar CEO BPR KAS Rio Christian didampingi Direktur BPR KAS I Gusti Gede Dharmanta, Komisaris BPR KAS I Made Maharta Wijaya dan CEO MyDOVI Surya Putera di sela-sela acara HUT ke-7 BPR KAS, Jumat (19/5) di Denpasar.

Acara yang dihadiri puluhan karyawan tersebut juga dirangkai dengan MoU MyDOVI dengan BPR KAS serta peluncuran KPR Milenial yakni membantu anak muda memiliki rumah di kawasan Denpasar dan Badung melalui KPR BPR KAS dengan bunga ringan dan masa kredit hingga 20 tahun.

Rio Christian menambahkan BPR KAS memiliki fokus bisnis dengan mengiplementasikannya melalui:

1. Optimalisasi Produk Andalan yakni (a) Tabungan Masa Depan dalam membantu perencanaan keuangan nasabah di masa depan, (b) Tabungan KAS X-tra memudahkan nasabah dalam menjalankan transaksi bisnis harian, (c) KPR Milenial mempermudah kepemilikan rumah bagi generasi muda dengan banyak keleluasaan, di antaranya DP rendah, jangka waktu 20 tahun dan suku bunga 9,9% p.a. fixed selama 3 tahun pertama serta (d) Linkage BPR membantu cashflow BPR.

2. BPR KAS Indonesia tengah membangun kolaborasi lintas sektoral sehingga mampu beradaptasi dan bersaing dalam era digital. BPR KAS membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, dengan semangat untuk membantu para stake holder mendapatkan benefit yang makin meningkat secara berkelanjutan. Salah satu bentuk kolaborasi adalah dengan MyDOVI sebuah marketplace voucher digital.

Kerjasamanya tersebut memungkinkan nasabah BPR KAS untuk mendapatkan manfaat tambahan diskon saat berbelanja di merchant-merchant MyDOVI.

“Dengan kolaborasi ini diharapkan transaksi merchant akan semakin meningkat, sehingga apabila makin berkembang omsetnya, maka saat membutuhkan kredit, BPR KAS dapat menjadi alternatif sumber pembiayaan,” tambah Rio.

1. Segi digitalisasi, BPR KAS telah memiliki sistem kerja (internal proses) yang terdigitalisasi, sehingga proses bisnis dapat berjalan secara efektif dan efisien. Selain itu, BPR KAS meluncurkan sebuah aplikasi web based yang dapat memudahkan transaksi penempatan dana antar BPR. Aplikasi ini diberi nama Mitra Kas, dan resmi diumumkan pada tanggal 19 Mei 2023, bertepatan dengan perayaan HUT BPR KAS yang ke 7.

“Melalui upaya-upaya tersebut diharapkan BPR KAS mampu berkontribusi lebih baik lagi bagi para stake holder, dan mampu terus bertumbuh dengan sehat dan menguntungkan secara berkelanjutan,” ujarnya.

Inovasi industri tersebut terus digenjot, mengingat industri BPR secara umum di Bali saat ini berkembang pesat. Jika lebih jeli melihat, berkembang atau stagnasi-nya lembaga BPR tak lepas dari ada atau tidaknya keinginan BPR tersebut untuk aktif berubah dan beradaptasi dengan keinginan/kebutuhan masyarakat.

BPR KAS Indonesia hadir di Bali dengan semangat “Reborn Becoming Local Champion ”. Hal ini dicanangkan, bertujuan membawa BPR KAS terlahir kembali sebagai lembaga BPR terpercaya, modern, andal, dan bertumbuh sehat. Demi tercapainya tujuan tersebut, BPR KAS berkomitmen akan selalu beradaptasi dan mau berubah secara berkelanjutan.

Dalam merayakan HUT ke-7, Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Karya Artha Sejahtera (KAS) Indonesia mengusung tema “Together Stronger, Collaboration to be the Champion”. Untuk mewujudkan visinya, dalam periode 2016-2021 BPR KAS berproses transformasi menjadi lembaga keuangan yang modern, akuntabel, transparan dan inovatif. ” Upaya nyata yang BPR KAS lakukan adalah penguatan SDM dari jajaran manajemen sampai ke jajaran dibawah, Penguatan permodalan, penguatan infrastruktur, memberikan layanan prima, penciptaan produk yang sesuai permintaan masyarakat Bali,” ujar Rio. (bas)