Pengamanan Nataru, Dandim Tabanan Cek Alat SAR Di Tanah Lot
(Baliekbis.com), Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Hasan Abdullah, M.Si., (Han)., M.P.M., melakukan pengecekan alat penyelamatan (SAR) di lokasi pariwisata Tanah Lot, Kamis, (27/12).
Pengecekan tersebut dalam rangka pengamanan Nataru yang dimulai dari pelampung, LCR (perahu karet) dan titik rawan yang ada di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot. Dandim mengingatkan petugas SAR agar selalu waspada terhadap cuaca yang cukup ekstrim saat ini dan selalu mengingatkan wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata Tanah Lot untuk menghindari tempat-tempat atau melakukan kegiatan yang berbahaya.
“Saya mengimbau kepada petugas agar selalu mengingatkan pengunjung agar tidak berenang atau mandi di pantai yang membahayakan para wisatawan guna menghindari dampak cuaca yang sulit untuk diprediksi saat ini,” ujarnya.
Dandim mengatakan kepada para petugas untuk meningkatkan kewaspadaan dalam melaksanakan tugas di lapangan. Kenali perubahan air pasang dan surut serta mengimbau kepada para pengunjung jangan terlena berswafoto di tempat-tempat rawan kecelakaan. “Khususnya saat berselfie ria, lupa akan keselamatan diri sendiri”, jelasnya.
Dandim kemudian mengunjungi pantai yang ada di wilayah Kabupaten Tabanan. Mulai dari Pantai Nyanyi, DTW Tanah Lot, Pantai Kedungu, Pantai Yeh Gangga, Pantai Pasut dan Pantai Soka yang didampingi oleh Satu Regu Patroli yang dipimpin Kapten Inf Wongso. Hal tersebut dilakukan guna meyakinkan bahwa daerah pariwisata yang ada di wilayah Kabupaten Tabanan aman terkendali.
I Wayan Suwendra selaku Komandan Regu SAR Tanah Lot mengatakan DTW Tanah Lot menyiagakan satu regu penyelamat (life guard) bekerja sama dengan Polairud Polres Tabanan dan TNI AL demi mengutamakan keselamatan pengunjung di DTW tersebut. “Kami menempatkan tiga pos keselamatan di Tanah Lot untuk menjamin keselamatan baik wisatawan domestik maupun asing”, ujarnya. (job)