Pengurus DPD Banteng Indonesia Provinsi Bali Dilantik, Tegakkan Ajaran Trisakti Bung Karno
(Baliekbis.com), Deklarasi sekaligus pelantikan jajaran pengurus DPD Banteng Indonesia Provinsi Bali, digelar Jumat (21/12) sore di Pantai Batubolong, Canggu Kuta Utara. Pelantikan dilakukan Ketua DPP Banteng Indonesia I Ketut Guna Artha dirangkai dengan penyerahan bendera Merah Putih dan menyanyikan mars Banteng Indonesia. Sebagai Ketua DPD Banteng Indonesia Provinsi Bali I Made Partana,S.Sos.
Ketua DPP Banteng Indonesia I Ketut Guna Artha dalam sambutannya mengatakan sebagai ormas, Banteng Indonesia tidak berafiliasi politik sehingga secara organisasi tak mau terlibat dalam politik praktis. Banteng Indonesia bertujuan menegakkan Trisakti Bung Karno untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya Indonesia. “Di bidang ekonomi misalnya, Banteng Indonesia konsen pada upaya-upaya pemberdayaan masyarakat sesuai kondisi wilayah. Seperti program pengembangan kehutanan di Sulut dengan memanfaatkan lahan tidur. Di Bali kita akan dorong pertanian organik,” jelasnya.
Benteng (Barisan Penegak Trisakti Bela Bangsa) Indonesia telah berdiri sejak Oktober 2011 dan deklarasi DPD Bali merupakan yang ke-11 di Indonesia. Dalam konteks keormasan dikatakan ormas merupakan sarana untuk membangun masyarakat. “Jadi harus tinggalkan arogansi dan hal-hal yang merugikan masyarakat. Kita dukung pemerintah yang pro rakyat, konstruktif, elegan dan intelek. Tapi Banteng Indonesia bukan alat pemerintah,” jelasnya.
Sementara Ketua DPD Banteng Indonesia Provinsi Bali I Made Partana,S.Sos. mengatakan deklarasi sekaligus pelantikan yang mengangkat tema “Pancasila Rumah Kita, Bhinneka Tunggal Ika Satukan Perbedaan” ini sengaja dikemas dalam bentuk Konser “Gita Mahardika II” agar lebih kreatif sehingga lebih menarik. Kegiatan ini dinilai penting sebagai upaya mempertahankan NKRI dalam kebhinekaan.
Sebelum deklarasi digelar, tampak peserta bersama warga termasuk wisatawan melakukan aksi bersih pantai yang tampak dipenuhi sampah. Salah seorang tokoh muda yang hadir di sela-sela aksi itu
I Made Suryananda Pramana mengatakan kawasan itu perlu ada sistem baik itu menyangkut edukasi maupun penyiapan sarana dalam penanganan kebersihan mengingat tempat ini banyak dikunjungi wisatawan. “Sampah yang tak tertangani bisa jadi isu krusial yang bisa berdampak pada pariwisata,” jelas Suryananda yang juga Caleg DPRD Badung dapil Kuta Utara dari PDIP nomor urut 4 ini.
Adapun isi deklarasi Banteng Indonesia antara lain,
Barisan Penegak Trisakti Bela Bangsa yang disingkat Banteng Indonesia adalah organisasi kemasyarakatan nasional berhaluan nasionalis, progresif dan bersifat terbuka yang berasaskan Pancasila. Banteng Indonesia bertujuan menegakkan Trisakti Bung Karno untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya Indonesia.
Banteng Indonesia berwatak Marhaenis, Humanis dan Progresif Revolusioner. Keanggotaan Banteng Indonesia adalah Warga Negara Republik Indonesia yang menyetujui dan mematuhi Prasasti Perjuangan, Manifesto, Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Program Perjuangan dan Keputusan Banteng Indonesia.
Anggota Banteng Indonesia harus bertekad untuk mengarahkan seluruh upaya dan kemampuan dengan semangat gotong royong guna menumbuhkan, meningkatkan dan mengembangkan kesadaran sebagai satu bangsa yang berlandaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 dengan berpartisipasi aktif untuk ikut serta melaksanakan tujuan pembangunan nasional yang menjadi penuntun bagi masa depan Indonesia Raya.
Oleh sebab itu, pengabdian yang menjadi tanggung jawab selaku anggota Banteng Indonesia masa kini adalah keharusan diri menyatukan tenaga dan pikiran untuk ikut serta mengisi kemerdekaan dengan lebih segera mempercepat pembangunan dan tercapainya kemajuan masyarakat yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya Indonesia.
Menyadari sepenuhnya akan panggilan sejarah atas makna, tujuan dan pokok-pokok perjuangan Banteng Indonesia yang merupakan faktor penggerak kesadaran untuk sesuatu yang lebih berarti bagi tercapainya cita-cita bangsa Indonesia menuju jenjang lebih tinggi, berkeadaban, berkeadilan dan sejahtera maka kami bertekad dan berkomitmen mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif dan konstruktif demi tercapainya masa depan Indonesia yang lebih baik. (bas)