Peringatan Hari Disabilitas, Bahagia dalam Kebersamaan
(Baliekbis.com), Menjadi agenda tahunan di Kota Denpasar pelaksanaan peringatan Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap tanggal 3 Desember dan Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang diperingati setiap 20 Desember. Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam merangkul kebersamaan kesetiakawanan dari masyarakat umum hingga disabilitas berlangsung dari tanggal 7-8 Desember 2018 yang dipusatkan di Lapangan Lumintang Denpasar. Pada Jumat (7/12) kegiatan diawali dengan jalan santai dan berbagai perlombaan yang dibuka Kadis Sosial Denpasar Made Mertajaya bersama Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (KKKS) Kota Denpasar Ny. I.A Selly Dharmawijaya Mantra.
Tampak dalam kegiatan tersebut dipadati kehadiran dari komunitas sosial di Kota Denpasar, anak-anak panti asuhan, komunitas Skizofrenia Rumah Berdaya Denpasar, disabilitas Denpasar yang meliputi komunitas Tuli, Tuna Netra, hingga Tuna Grahita. Ny. Selly Mantra yang akrab disapa Bunda Selly dikalangan disabilitas tampak berbaur dalam kegiatan perlomban yang digelar usai pelaksanaan jalan santai. Memberikan mereka kesempatan yang sama, berbaur dalam kesetiakawanan sosial serta tidak ada perbedaan diantara kita yang menjadi penekanan Ny. Selly.
“Kita sama dan tidak berbeda, bahagia dalam kebersamaan menjadi sebuah kesetiakawanan sosial, dengan memberikan kesempatan yang sama dalam setiap pembangunan di Kota Denpasar,” ujar Ny. Selly yang disambut tepuk tangan para komunitas yang hadir. Istri dari Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra ini juga mengaku setiap tahun melibatkan peran serta seluruh komunitas sosial di Denpasar dalam kebersamaan memberikan kesempatan kepada disabilitas dan juga anak-anak panti asuhan. Saat ini dengan bentukan rumah berdaya yang merangkul rekan-rekan penyandangan Skizofrenia juga terus dilibatkan, sehingga kegiatan ini mampu mensosialisasikan bersama bahwa keberadaan komunitas-komunitas ini telah ikut serta dalam pembangunan di Kota Denpasar.
Tidak saja pada ajang Hari Disabilitas Internasional dan HKSN, namun secara rutin KKKS sebagai mitra sosial Pemkot Denpasar melibatakan Coorporate Social Responsibility memberikan bantuan dalam kegiata berbagi kasih. Disamping itu juga para disabilitas di Kota Denpasar juga diberikan ruang yang sama dengan masyarakat umum lainnya, hingga membuka seluas-luas kesempatan kerja bagi para disabilitas. Pelatihan-pelatihan dalam menunjang kreativitas disabilitas juga rutin digelar, seperti pelatihan memijat, kewirausahaan, bioskop berbisik, hingga pemilihan Putra-Putri Tuli yang melibatkan peserta dari seluruh Bali. “Kesempatan dan ruang kreatifitas sangat dibutuhkan kawan-kawan disabilitass dalam meningkatkan kemandirian mereka,” ujar Ny. Selly sembari mengatakan kita sama tak ada yang berbeda.
Sementara Kadis Sosial Denpasar, Made Mertajaya mengaku kegiatan ini untuk mereka dan dari mereka kalangan disabilitas hingga komunitas sosial Denpasar. Awal kegiatan diisi dengan pelaksanaan jalan santai yang melibatkan lansia, anak panti, disabilitas hingga rekan-rekan rumah berdaya. Dilanjutkan dengan kegiatan perlombaan seperti lomba kursi roda, lomba lari sarung, makan krupuk, tarik tambang. Disamping itu juga melibatkan mereka dalam kegiatan pameran kreatifitas disabilitas. Ada juga dalam kesempatan tersebut stand kuliner yang diikuti oleh disabilitas Tuli. “Pada malam penutupan nanti akan diisi dengan kegiatan penyerahan bantuan dan penyerahan hadiah dari lomba-lomba yang dilaksanakan,”ujarnya. (Pur)
