Sukseskan PPDB, Sudikerta Turunkan Tim Saber Pungli
(Baliekbis.com), Pengawasan Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2017/2018 untuk SMA/SMK harus berjalan mulus, lancar dan sesuai aturan. “Kalau sampai timbul masalah para Kepala UPT di tiap kabupaten akan saya “gorok”,” ujar Wagub Bali Ketut Sudikerta saat memimpin rapat PPDB 2017/2018 di Kantor Inspektorat Provinsi Bali, Kamis (29/6/2017). Hadir pula Karo Humas Proivinsi Bali Dewa Mahendra dan Kepala Inspektorat Bali Ketut Teneng, Kadis Pendidikan Bali TIA Kusumawardhani.
Sudikerta mengatakan celah-celah terjadinya kecurangan dalam PPDB masih terbuka terutama di jalur penerimaan melalui zonasi, jalur miskin dan prestasi yang total kuotanya sekitar 50 persen . “Saya sudah dapat masukan kalau masih ada yang coba-coba melakukan pungutan,” tambah Sudikerta. Untuk itu dia minta pihak yang terkait dalam PPDB ini melaksanakan tugas dengan baik sesuai aturan yang telah ditentukan agar PPDB bisa berjalan tanpa masalah. Dalam konteks PPDB ini, Sudikerta juga minta agar Telkom yang menangani bidang IT bekerja secara profesional. Sebab peluang masalah juga bisa terjadi di bidang tersebut. “Jangan ada yang main-main nanti saya “gorok”. Dan saya sudah turunkan Tim Saber Pungli. Kalau ada intervensi laporkan,” tegas Sudikerta.
Terkait peluang korupsi di jalur prestasi menurut Sudikerta memang bisa terjadi. Karena itu pihaknya melakukan pengawasan ketat di jalur ini. “Kita sudah minta agar mereka dites ulang agar betul-betul diketahui kemampuannya,” tambahnya. Sudikerta pada kesempatan itu minta kepada orangtua siswa agar tak memaksakan diri agar anaknya sekolah di negeri. Sebab belum tentu sekolah negeri itu semuanya bagus. Ia melihat banyak sekolah swasta saat ini kualitasnya sangat baik. “Saya ini tamatan swasta lho, bisa jadi wakil gubernur,” ujarnya tersenyum. Sementara itu Kadis Pendidikan Bali TIA Kusumawardhani mengatakan pelaksanaan PPDB sudah sesuai dengan aturan yang berlaku. Bahkan dia memastikan tak akan ada penyimpangan. Kelulusan PPDB rencananya diumumkan serentak pada Sabtu (1/7/2017) secara online. PPDB diikuti 127 SMA/SMK se-Bali. (bas)