Pura Prajapati Desa Pakraman Denpasar Rampung
(Baliekbis.com), Setelah rampung dibangun, Candi Bentar dan Tembok Penyengker Pura Prajapati Dalem Kahyangan Badung, Desa Pakraman Denpasar dipelaspas. Rangkaian pelaksanaan pemelaspasan tersebut dipuput Ida Rsi Bujangga Waisnawa Kerta Buana dan diriingi dengan gambelan serta tarian dari warga masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut turut hadir Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara serta melaksanakan mendem pedagingan di tembok penyengker pura serangkaian karya melaspas lan mendem pedagingan yang bertepatan dengan Purnama Sasih Kesanga, Selasa (19/2).
Kota Denpasar yang merupakan kota berwawasan budaya yang kental dengan adat istiadat tidak pernah lepas dari kegiatan keagamaan serta rasa bakti warga masyarakat di dalam menjalankan yadnya. Bertepatan Purnama Sasih Kesanga terlihat sejak siang hari serentak para pengempon, pengempon serta warga masyarakat Desa Pakraman Denpasar mengenakan pakian adat kepura bernuansa putih melaksanakan karya pemelasapan candi bentar dan tembok penyengker.
“Pemelaspasan yang dilaksanakan merupakan serangkaian dari pembangunan Pura Prajapati Desa Pakraman Denpasar yang di tahun 2017 tertimpa musibah pohon tumbang. Setelah dilaksanakan pembangunan kini bertepatan dengan Purnama Sasih Kesanga di pelaspas,” ujar salah satu Prajuru Pura Dalem Kahyangan Prajapati Desa Pakraman Denpasar, AA. Putu Bagus Wardana .
Bagus Wardana mengatakan pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, steak holder serta semua komponen warga masyarakat yang sudah membantu dan menyukseskan pembangunan di Pura Prajapati Dalem Kahyangan Badung, Desa Pakraman Denpasar tersebut.
“Kami sangat bersyukur serta sangan berterima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar serta semua pihak yang telah membantu dan ngayah untuk menyelesaikan segala rangkaian di Pura tersebut, kedepan kami berharap dengan telah selesainya serangkaian upakara ini menjadi tolak ukur di dalam meningkatkan rasa bakti kepada-Nya,” ujar AA. Bagus Wardana.
Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara menyambut baik upacara yang digelar oleh masyarakat serta para bakta dan penyungsung disini. Dengan antusiasme warga masyarakat dalam melaksanakan upacara yadnya. Ia berharap dengan terselenggaranya upacara ini rasa persatuan dan rasa bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa semakin meningkat serta pada leluhur harus tetap dijaga dan dipelihara, karena untuk menyeimbangkan hubungan yang harmonis serta berlandaskan pada konsep Tri Hita Karana. Selain itu, untuk menjaga hubungan antara Parahyangan, Pawongan, dan Palemahan sehingga tercipta hubungan yang harmonis yang diyakini akan membawa kebahagiaan dalam kehidupan ini. (eka)