Putri Koster: Pedofilia Jangan Sampai Jadi Bom Waktu
(Baliekbis.com), Sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Putri Koster sangat peduli dan menaruh perhatian besar kepada kehidupan ibu-ibu dan keluarganya.
“Saya keliling ke desa-desa menemui ibu-ibu agar memperhatikan masalah makanan, kesehatan serta kehidupan keluarga dan anak-anak,” jelas Putri Koster di sela-sela acara ngopi santai di Jaya Sabha, Senin (28/1) malam. Dalam acara tersebut juga hadir Siti Sapurah selaku pemerhati anak yang membahas masalah pedofilia yang belakangan ini marak kembali.
Menurut Putri Koster, masalah makanan harus diperhatikan terutama makanan yang mengandung zat kimia berbahaya. Juga menyangkut kesehatan seperti kanker yang kerap menimpa kaum perempuan. “Jadi masalah ini kita sosialisasikan kepada ibu-ibu PKK agar diperhatikan,” jelasnya.
Secara khusus Putri Koster menekankan agar ibu-ibu memperhatikan perkembangan anak. Sebab menurut pengetahuannya ternyata ancaman bagi keamanan anak masih tinggi. Di permukaan tampak aman, tenang-tenang saja, seperti tak ada masalah, ibarat bom waktu. “Ternyata ancaman keamanan anak masih terjadi seperti mencuatnya kasus pedofilia,” jelas Putri Koster. Karena itu Putri mengaku kaget dengan masih tingginya kasus yang dialami anak-anak tersebut.
“Saya sampai memutuskan untuk keliling mencari masukan kepada pihak terkait untuk memahami kasus itu dan bisa mensosialisasikan kepada ibu-ibu untuk mengantisipasi agar tak sampai menimpa keluarganya,” jelas Putri. Sebab dampak kasus ini luas, korban kemudian bisa jadi pelaku. Sementara Siti Safirah mengatakan kasus pedofilia yang menimpa anak sudah cukup lama terjadi. Korbannya juga tidak sedikit. (bas)
