Putu Ekayani, ASN BBPOM di Denpasar Juara I Pegawai Berprestasi Tingkat Nasional
(Baliekbis.com),BBPOM di Denpasar mengukir prestasi. Salah satu ASN yakni Putu Ekayani berhasil menjadi juara 1 Pegawai Berprestasi Badan POM se Indonesia.
Kriteria penilaian ASN berprestasi tersebut, yaitu kinerja, kedisiplinan, profesionalisme, integritas, loyalitas, prestasi dan inovasi yang ditujukan untuk memudahkan pelayanan publik sehingga terwujudnya pelayanan publik berkualitas yang dikenal dengan istilah pelayanan prima.
Inovasi ini juga terkait dengan digitaliasai untuk edukasi dan penyampaian informasi kepada masyarakat di era 4.0. ASN BBPOM di Denpasar, Putu Ekayani yang berhasil meraih juara 1 Pegawai Berprestasi Badan POM se Indonesia ini memiliki pola pikir dan tujuan yang jelas untuk melayani masyarakat terkait edukasi keamanan obat, obat tradisional, kosmetik dan makanan.
Di samping itu pelayanan juga diberikan kepada pelaku usaha yang ingin mendaftarkan produk obat, obat tradisional, kosmetik dan makanan. Terlebih saat ini pelaku usaha UMKM di Bali sangat produktif dan inovatif, sehingga membutuhkan solusi untuk mendaftarkan produknya.
“Saya dan team layanan publik BBPOM di Denpasar siap melayani sepenuh hati, membantu pelaku usaha sesuai aturan registrasi dalam memperoleh ijin edar,” tutur Putu Ekayani, Sabtu (29/2/2020) di Denpasar.
Putu Ekayani (foto:dok Humas BBPOM)
Intinya, tambah alumni ITB ini pelayanan publik berkualitas dicapai bila insan Badan POM memberikan pelayanan berkualitas terkait izin edar obat dan makanan serta pengawasan yang intensif, untuk suatu tujuan sesuai Visi Badan POM “Obat dan Makanan Aman Meningkatkan Kesehatan Masyarakat dan Daya Saing Bangsa”.
Selain itu diharapkan, produk obat dan makanan yang diproduksi oleh Indonesia harus dapat bersaing di dunia internasional. Sementara itu Kepala Balai Besar POM di Denpasar, Ni G A N Suarningsih menyampaikan terkait salah satu pegawai BBPOM di Denpasar yakni Ni Putu Ekayani yang berhasil meraih predikat juara 1 Pegawai Berprestasi setelah melalui seleksi bertahap dengan prestasi dan inovasi yang dibuat.
“Selain inovasi pelayanan publik, Eka juga menciptakan lagu layanan publik sesuai dengan motto layanan Badan POM “Sambut dengan Senyum dan Salam didasari Semangat melayani untuk memberi Solusi”,” jelas Suarningsih.
Dan lagu lainnya yaitu WBK WBBM yang liriknya menggambarkan motivasi untuk menciptakan kebiasaan positif di lingkungan BBPOM setelah tercapainya predikat Wilayah Bebas dari Korupsi ( WBK) dan selanjutnya menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Semoga BBPOM di Denpasar senantiasa dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat,” harap Suarningsih yang belum lama menjabat setelah menggantikan Kepala Balai Besar POM di Denpasar I Gusti Ayu Adhi Aryapatni yang pindah tugas. (eka)