Rai Mantra Ajak Camat Efektifkan Pembangunan Inklusif
(Baliekbis.com), Pemerintah harus hadir dalam setiap permasalahan masyarakat, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi maupun sosial. Hal tersebut diungkapkan Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Denpasar tahun 2019 di Kantor Camat Denpasar Timur Rabu (24/1).
Dengan mengambil tema ”Kita Tingkatkan Daya Saing Menuju Pembangunan Denpasar Berkelanjutan” acara ini bertujuan untuk memberikan dorongan kepada lembaga-lembaga yang ada di tingkat desa/kelurahan untuk berperan aktif dalam aktifitas pembangunan. Sehingga peningkatan kesejahteraan dengan pengelolaan sumber daya secara efisien menuju masyarakat bahagia dapat tercapai.
Dalam kesempatan tersebut Walikota Rai Mantra juga mengatakan bahwa pembangunan inklusif dilakukan untuk menyentuh masyarakat dari semua lapisan dan segala lini. Segala program yang dilakukan harus dengan sungguh-sungguh dan detail. Dari sanalah akan diketahui akar permasalahannya sehingga dalam mencanangkan program akan tepat sasaran. Evaluasi program menjadi sangat penting dilakukan untuk menentukan program lanjutan ataupun dalam mencanangkan program baru kedepannya. “Jadinya segala prioritas dalam pembangunan kedepan sudah dapat diketahui, sehingga dengan mudah disesuaikan”, ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan e-planning dalam bentuk perencanaan pembangunan dengan sistem elektronik ini akan sangat memudahkan kelurahan/ desa memetakan program yang tepat sasaran. Terlebih program jaringan pengaman sosial yang secara khusus untuk melihat jumlah penduduk yang produktif, maka keberadaan bonus demografi atau jumlah penduduk produktif dapat disikapi dengan bijak. Khusus untuk para petani sudah ada kartu tani, untuk mengatasi kemacetan saat aktivitas pagi hari antar jemput sekolah, sudah disediakan bus sekolah. Selain itu program Damakesmas (Denpasar Mantap Kesehatan Masyarakat) hadir sebagai upaya pemerintah memperhatikan kesehatan masyarakat di semua lapisan. “cukup menghubungi 112 atau puskesmas terdekat maka petugas kesehatan itu akan datang, inilah namanya inklusif, pemerintah hadir dalam permasalan masyarakat yang menjangkau segala lini,” ungkapnya
“Seluruh OPD mari bersama bekerja sama, untuk melakukaan pendataan dan pelaksanaan program secara detail, jika mengalami kesulitan mari carikan solusi bersama, yang penting semangat ngayah kita sama,” tambahnya. Sementara Camat Denpasar Timur Dewa Made Puspawan mengatakan akan selalu mendukung program-program Pemerintah Kota Denpasar dengan menerapkan, memonitoring sekaligus mengevaluasi pelaksanaan dilapangan, khususnya di wilayah Denpasar Timur. “Apa yang disampaikan bapak walikota sangat tepat, maka dari itu kami dibawah selalu berusaha melakukan pendataan dan evaluasi agar program-program dapat direalisasikan dengan baik,” ungkapnya. (Ayu)