Rai Mantra Ingin Kembangkan Puskesmas Berstandar Internasional di Seluruh Bali
(Baliekbis.com), Calon Gubernur Bali nomor urut 2, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra memanfaatkan masa kampanye dengan menggelar simakrama dengan warga Desa Les, Kecamatan Teja Kula, Buleleng, Jumat (23/3).
Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra menyampaikan rencananya memberikan layanan kesehatan berstandar internasional sampai ke tingkat desa. Layanan kesehatan berstandar internasional sudah diterapkan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di kota Denpasar dan berjalan dengan baik.
Rai Mantra menjelaskan sejumlah Pusat kesehatan masyarakat di Kota Denpasar telah memberi pelayanan kesehatan berkualitas. Rai mengambil contoh di Kota Denpasar terdapat empat puskesmas di Kota Denpasar yang telah memenuhi standar pelayanan internasional dengan mengantongi “The Best Implementation ISO 9001:2008” dari 2 ribu pengguna ISO yang diaudit di seluruh Indonesia.
“Pelayanan kesehatan berstandar internasional sampai ke desa sudah dijalankan di Denpasar dan terbukti berhasil. (Jadi ini) bukan masih angan-angan,” ujar Rai Mantra sembari mengatakan bahwa karena capaiannya, Puskesmas IV Denpasar Selatan pernah dikunjungi Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki Moon dan sejumlah profesor asal Jepang.
Menurut Rai Mantra, pembangunan Puskesmas dengan standar pelayanan serupa diprioritaskan di desa atau kecamatan terpencil yang jauh dari pusat pelayanan kesehatan. Adapun layanannya meliputi rawat jalan, kesehatan umum, gigi, pelayanan ibu (klinik KB, pap smear, imunisasi TT), pelayanan bayi dan balita (tumbuh kembang, tindik, dan imunisasi), serta pelayanan laboratorium yang menyakup darah lengkap, kencing manis, asam urat, kolesterol, urine, widal, tes kehamilan, golongan darah, dan medical check up.
Di puskesmas tersebut juga terdapat layanan rawat inap, ruang Voluntary Conseling Test (VCT), ruang senam bagi ibu hamil, ruang bayi, ruang persalinan, dan UGD 24 jam sampai apotik.
“Bahkan (di puskesmas berstandar internasional itu) kita sediakan fasilitas rawat inap dan melahirkan dengan biaya sangat-sangat murah. Tinggal menunjukan KTP saja,” imbuh Rai Mantra.
Jika dipercaya memimpin Bali, Rai mantra bersama wakilnya ketut Sudikerta bertekad menghadirkan pelayanan serupa ke seluruh bali, khususnya di wilayah yang jauh dari akses pelayanan kesehatan. Menurutnya pelayanan kesehatan bersandar internasional ini adalah hak seluruh warga Bali. Karena itu pelayanan kesehatana berstandar internasional perlu disebar di banyak titik di penjuru Bali.
“Dengan membangun pusat kesehatan berstandar internasional hingga ke pelosok, masyarakat desa tak harus jauh-jauh datang ke kota untuk mendapat layanan kesehatan. Ini bagian dari upaya pemenuhan hak seluruh warga terhadap kesehatan,” tandas Rai Mantra.(nwm)