Ratusan WBP Terima Suntikan Sinovac
(Baliekbis.com), Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bangli, Febriansyah, Amd.IP., SH pastikan seluruh Warga Binaan Pemasyakatan (WBP) memperoleh Vaksinasi Covid-19 tahap I, Jumat (2/7). 13 Tenaga medis Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli terjun langsung suntikkan vaksin jenis Sinovac kepada WBP.
“Setelah melalui tes screening kesehatan, dari 207 warga binaan hanya 3 orang yang tidak dapat divaksinasi, karena menderita penyakit bawaan”, ungkap Febriansyah.
“Dan juga 7 orang warga binaan lainnya sebelumnya telah menerima vaksin”, tambahnya.
Setelah mengambil langkah-langkah pencegahan covid-19 dengan menutup besukan langsung dan membuka besukan online serta mengadakan sidang virtual, vaksinasi tahap pertama menjadi step lanjutan.
Bahkan, Kepala Rutan juga menyebut nantinya akan dilaksanakan vaksinasi tahap kedua kepada seluruh warga binaan.
“Rencana tanggal 30 Juli nanti akan diadakan vaksinasi tahap kedua, penyambung dari vaksinasi hari ini”, sebut Kepala Rutan.
Lebih lanjut dr. I Gusti Putu Sumertayasa selaku dokter Rutan mengatakan vaksinasi membantu menekan angka kenaikan pengidap Covid-19.
“Lapas dan Rutan memiliki potensi yang tinggi terjadinya cluster penyebaran virus covid-19, harapan besar setelah warga binaan terima vaksin, bisa memaksimalkan pencegahan virus”, jelasnya.
Kemudian, dr. Sumertayasa mengingatkan meskipun telah terima vaksinasi, protokol kesehatan tetap menjadi patokan dan menjadi kewajiban untuk dilaksanakan.
“Kebiasaan seperti mencuci tangan dan memakai masker menjadi hal kecil yang bisa menyelamatkan jiwa manusia”, jelas Sumertayasa.
Sutikno, warga binaan pertama yang menerima vaksin hari ini, menunjukkan dukungannya sekaligus merasa beruntung bisa divaksinasi meskipun masih didalam penjara.
“Tidak lebih dari 15 menit, vaksin telah selesai dilaksanakan, itu waktu yang singkat”, kata Sutikno.
“Ini merupakan langkah awal yang baik agar negeri ini kembali pulih”, imbuhnya. (ist)