Ringankan Beban Warga Terdampak Covid-19, Banjar Maniksaga Kembali Bagikan Sembako
(Baliekbis.com),Banjar Maniksaga, Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan kembali membagikan sembako kepada ratusan warganya, Minggu (21/6/2020).
Pembagian sembako kepada 170 KK kali ini dilaksanakan di Balai Banjar Maniksaga melalui kelompok. “Nantinya masing-masing kelompok yang akan mendistribusikan bantuan ini kepada setiap warga,” ujar Klian Banjar Maniksaga I Ketut Suriatha di sela-sela penyerahan bantuan.
Langkah itu dilakukan untuk mencegah penumpukan warga sehingga upaya menjaga jarak bisa dilakukan. Adapun bantuan sembako yang diberikan berupa beras, telor dan minyak goreng ini, sumber dananya diambilkan dari kas banjar serta bantuan sejumlah donatur. Dana bantuan juga berasal dari LPD.
I Ketut Suriartha
Menurut Suriartha, semua warga baik itu warga adat maupun dinas diberikan bantuan. “Di Banjar Maniksaga ini, warganya terdiri dari berbagai lintas agama. Jadi semuanya kita berikan, ini sejalan dengan konsep manyama braya yang telah berjalan selama ini,” tambahnya.
Sebelumnya Banjar Maniksaga juga telah mendistribusikan bantuan kepada warga. Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan membagikan kembali bantuan serupa kepada warga yang merupakan bantuan desa. Saat ini warga Banjar Maniksaga seluruhnya berjumlah 245 KK. Dikatakan Suriartha, sebagian besar warga Banjar Maniksaga bekerja di industri pariwisata. “Ada sekitar 70 persen yang terjun di sektor pariwisata dan mereka mengalami dampak Covid-19 ini,” ujarnya prihatin.
Karena itu, pihaknya mengetuk berbagai pihak yang memiliki kelebihan untuk bisa saling berbagi kepada warga yang kurang mampu. Sehingga warga bisa menghadapi wabah ini dengan selamat. “Astungkara sampai saat ini warga kami belum ada yang terkena virus Corona ini,” tambahnya.
Sekretaris Banjar Maniksaga
Sementara itu Sekretaris Banjar Maniksaga
Putu Adi Parnama, SE Sekretaris Banjar Maniksaga mengatakan “Program Maniksaga Berbagi” ini diberikan kepada semua warga dinas dan pendatang yang ada di Maniksaga dengan dana swadaya yaitu menggunakan kas banjar sendiri dan bantuan dari donatur pribadi.
Selain sembako, tambah Adi Parnama juga diberikan cairan desinfektan kepada semua warga untuk dipakai di rumah masing-masing. “Kegiatan ini tetap mengikuti protokol kesehatan dari penerintah dengan memakai masker dan physical distancing.
Semoga program ini bisa berlanjut dan bermanfaat utk semua warga,” ujar Adi yang juga aktif di sejumlah organisasi ini. (bas)