Rochineng Kunjungi RSUD Sanjiwani Gianyar
(Baliekbis.com), Gedung sudah memadai namun kemegahan gedung rumah sakit juga harus dimbangi dengan mutu SDM dan pelayanan yang maksimal. Masyarakat yang membutuhkan perawatan tidak boleh terabaikan. Kata itu langsung terlontar dari Penjabat Bupati Gianyar Dr. I Ketut Rochineng SH.MH begitu tiba di IGD RSUD Sanjiwani Gianyar kala mengunjungi rumah sakit Selasa (6/3). Selain IGD, Ketut Rochineng yang saat itu didampingi , Sekda Kab. Gianyar Ir. Made Gede Wisnu Wijaya dan DIrektur RSUD Sanjiwani Gianyar dr. Ida Komang Upeksa juga mengunjungi beberapa bagian dari rumah sakit berlantai 3 tersebut. Bahkan di Bagian pendaftaran dan pengambilan obat warga yang antre dibuat kaget dengan kunjungan mendadak ini. Nampak beberapa dari mereka sempat curhat tentang penyakit yang diderita pada Pj. Bupati Gianyar yang terkenal suka bernyanyi ini. Setelah sejenak berbincang-bincang dengan warga, Rochineng bersama rombongan juga mengelilingi beberapa ruangan di lantai 2 yang difungsikan sebagai poliklinik dan beberapa ruangan di lantai 3.
“Secara fasilitas gedung RSUD Sanjiwani sudah sangat memadai saya harap gedung yang megah ini dapat dilengkapi dengan sarana alkes dan SDM yang benar-benar professional” tegas Rochineng. Pada kesempatan itu Direktur RSUD Sanjiwani Gianyar dr. Ida Komang Upeksa memaparkan fungsi dari ruangan-ruangan di dalam bangunan yang sudah diresmikn pada pertengahan Pebruari lalu. Untuk gedung A akan terdapat fasilitas lantai basement untuk parkir 55 lot, sedangkan lantai 1 (satu) diperuntukkan untuk loket pendaftaran, kasir,apotik, counter bank, BDRS dan tersedia 5 OK (ruang operasi) elektif dan poliklinik. Untuk lantai 2 (dua) digunakan untuk poliklinik serta di lantai 3 (tiga) berupa aula pertemuan, ruang diklat, satuan komite, perpustakaan dan poli fisio terapi.
Di Gedung B, untuk lantai basement digunakan sebagai parkir dan hidran. Lantai 1 (satu) berupa instalsi gawat darurat dan lantai 2 (dua) untuk HCU dan ICCU dan lantai 3 (tiga) untuk OK CITO. Untuk OK Cito, jelas dr. Upeksa digunakan untuk manangani kasus kegawatdaruratan yang memerlukan penangan segera, seperti kecelakaan dan melahirkan. Namun untuk saat ini ruangan OK Cito ini belum difungsikan karena masih menunggu peralatan medis sebagai penunjang utama. “Saat ini kami di RSUD Sanjiwani memiliki total bed sekitar 260 bed, dengan rata –rata hunian bed operational rate sekitar 45 persen, selain itu kami juga didukung oleh 75 orang dokter yang terdiri dari dokter umum dan spesialis,” jelas dr. Upeksa. (eni)