SDP N Band Segera Rilis Album Baru
(Baliekbis.com), Begitu banyak artis-artis Bali yang mewarnai kancah musik lagu Bali. Bahkan pemusik yang sejak dulu sudah eksis masih mampu mempertahankan pesonanya hingga kini. “Buktinya grup SDP N Band yang didirikan tahun 2011 dengan 5 orang personil diantaranya Ngakan Hendra disapa Zaru (vokal dan gitar), Putu Jaya (gitar dan back vocal), Wayan Dedi Putra disapa Yande (bass), Tunik (drum), dan Bombom (keyboard) ini mulai punya banyak penggemar,” ujar Putu Jaya, Rabu (3/1).
Dijelaskan, SDP N Band pertama kali memunculkan album berjudul Satya Dharma Pertiwi pada tahun 2011. Kemudian pada tahun 2012 memunculkan album kedua yang juga single berjudul Di Jalan Cinta yang merupakan garapan dari Kadek Rosita (Alm) yang mana beliau waktu itu meninggal tepat di tangal 15 Desember 2012 sebelum video klipnya di rilis. “Sebenarnya dibalik garapan album single kedua ini sedikit meninggalkan cerita tragis dan sedih bagi kami, tapi keluarga Kadek Rosita sampai sekarang masih tetap mensupport,” kenangnya.
Lanjut Putu Jaya, di tahun 2013 mereka merilis lagu dan video klip Iluh Bikul. Lagu ini digarap bersama I Wayan Ekayana yang merupakan Ketua Umum dari Dewata Scooter Club dan Anggota DPRD Gianyar. Beliau sebagian membuat tembang dan liriknya yang menceritakan tentang seorang laki-laki yang ditinggalkan kekasihnya hanya karena dia membawa kendaraan roda (vespa tua). “Karena dibalik cerita itu, si kekasih tidak mengetahui bahwa sebenarnya vespa tua adalah tren masa kini,” terangnya.
Setelah itu, pada tahun 2015 grup SDP N Band kembali merilis lagu dan video klip berjudul Pang Gondong yang diciptakan oleh sahabat mereka, Coco Yamanta dari Banjar Tatag Tegallalang, Ubud. Setelah itu, grup SDP N Band menggabungkan semua single yang pernah di release yang kemudian dijadikan sebuah album dan ditambahkan beberapa lagu baru di dalamnya diantaranya Satya Dharma Pertiwi, Di Jalan Cinta, Iluh Bikul, Pang Gondong, Bali Shanti, Cinta Mati, Beli Ada Dini, Ketag Ketug, dan Sing Sehati. “Dari sekian lagu yang dirilis ada beberapa lagu diciptaan oleh Tunik pemain drum SDP N Band,” imbuhnya.
Menurut Putu Jaya, SDP N Band dari tahun 2012 – 2016 kebanyakan manggung off air di berbagai tempat di seputaran Gianyar, Tabanan, dan Denpasar. Selain itu, juga pernah diundang di beberapa stasiun radio dan televisi juga, namun di tahun 2017 SDP N Band sempat istirahat yang dikarenakan vokalis terbentur jadwal bekerja.”Pada bulan Mei 2017 kembali aktif dengan merelease single dan video klip religi ciptaan Tunik bersama Sara Sulistian yang berjudul Galungan dan Kuningan,” katanya.
Ditambahkan, suka duka yang dirasakan SDP N Band sangat banyak dari awal pembentukannya. Karena pembentukan SDP N Band ini pertama kali dibantu sahabat mereka dari Banjar Sakih Guwang Sukawati, Tolo, Kadek Hendra, dan Yande. Selanjutnya, tahun 2018 ini akan kembali merilis album single terbaru ciptaan Ngakan Hendra yang kini masih dalam proses recording di Yoga Swara Studio di Sayan Ubud. (sus)
