Sejumlah Ketum Parpol Hadiri Kongres PDIP, Hasto: Gotong Royong Kader Kumpulkan Rp17 Miliar

07/08/201907/08/2019 Bali Ekbis Sejumlah Ketum Parpol hadiri Kongres V PDIP

(Baliekbis.com),Sejumlah elit politik dan ketum umum partai di antaranya Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dipastikan hadir dalam Kongres V PDIP, Kamis (8/8/2019) di Sanur Bali. Sementara Ketum PAN Zulkifli Hasan tak bisa hadir karena menunaikan ibadah haji.

“Pak Prabowo sudah memastikan kehadiran beliau. Pak Zul izin karena sedang ibadah haji,” ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada pers di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Rabu (7/8/2019).

Hasto mengatakan Presiden Jokowi, Wapres Jusuf Kalla, serta wapres terpilih KH Ma’ruf Amin juga dipastikan hadir. Bahkan, sejumlah ketum parpol seperti Golkar dan NasDem bahkan minta tambahan kursi untuk para anggotanya yang ikut serta.

“Presiden Jokowi, Pak JK, KH Ma’ruf Amin, dan ketum parpol hadir. Golkar dan NasDem bahkan minta untuk tambahan karena Pak Airlangga dan Surya Paloh akan didampingi jajaran dari Golkar dan NasDem,” ucapnya.

Terkait dana kongres, menurut Hasto telah terkumpul Rp17 miliar yang berasal dari gotong royong anggota partai. PDIP akan melaksanakan Kongres V pada tanggal 8-11 Agustus dengan tema “Solid Bergerak untuk Indonesia Raya” dan subtema “PDI Perjuangan menuju Partai Pelopor dan Modern”.

Sejumlah peserta Kongres yang terdiri atas utusan dari DPD dan DPC PDIP serta peninjau telah tiba di lokasi kongres. Malam budaya juga akan digelar untuk mengawali Kongres serta dihadiri langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.

Kongres V ini selain dihadiri sekitar 2.200 peserta dari seluruh Tanah Air, juga ada 15 ribuan penggembira turut memeriahkan kongres. Sehari jelang Kongres yakni Rabu (7/8/2019) tampak Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster yang juga Gubernur Bali didampingi sejumlah pengurus tampak meninjau kesiapan pelaksanaan Kongres.

Dikatakan pelaksanaan kongres kali ini berbeda dengan sebelumnya karena akan menampilkan ragam kebudayaan hingga komitmen ramah lingkungan. “Dalam kongres tidak ada digunakan materi berbahan plastik,” jelas Koster. (bas)