Siapkan SDM dan Tingkatkan Kualitas Pendidikan, SMP Dwijendra Gelar WRK dan IHT
(Baliekbis.com), SMP Dwijendara menggelar Workshop Review Kurikulum (WRK) dan In House Training (IHT) yang merupakan salah satu program sekolah penggerak. Kegiatan mulai tanggal 21 Juni sampai 1 Juli 2022.
“Tujuan dilaksanakan WRK ini adalah untuk mengisi persiapan pembelajaran tahun ajaran berikutnya, baik itu penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) para guru maupun pejabat di lingkungan sekolah,” kata Kepala SMP Dwijendra I Ketut Budayasa, Rabu (22/6).
Ia menjelaskan kalau kegiatan WRK yang diadakan setiap tahun sebelum memulai tahun ajaran baru ini akan mampu meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di SMP Dwijendra. “Karena di dalam kegiatan ini lebih rancangan untuk bisa menghasilkan sebuah karya atau model baru sesuai dengan karakteristik sekolah yang dimaksud,” jelasnya.
Kegiatan WRK dan IHT dibuka langsung oleh Kabid Pendidikan Kota Denpasar dengan dihadiri oleh Ketua Yayasan Dwijendra Ketut Wirawan beserta komite sekolah yang acaranya sudah dilaksanakan di Gedung Serba Guna SMP Dwijendra.
“Untuk WRK tahun ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya yakni diisi dengan kegiatan IHT, dan kegiatan IHT yang akan diawasi langsung oleh pengawas dari Dinas Pendidikan juga akan mendapat pendapingan dari pasilitator sekolah penggerak. Itupun sifatnya nanti mandiri,” imbuh Budayasa. Dari hasil akhir kegiatan IHT tersebut nantinya SMP Dwijendra sendiri sudah bisa memiliki operasional sekolah atau bisa disebut dengan kurikulum merdeka belajar. “Selain itu, hasil pembelajaran para siswa yang dilaksanakan selama setahun, hasilnya bisa langsung diterima oleh orang tua siswa,” tambahnya.
Sekaligus menyampaikan kalau IHT ini juga salah satu projek penguatan profil pelajar pancasila yakni pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya.
“Disini juga ada diterangkan tentang tujuh tema seperti gaya hidup berkelanjutan, kearifan lokal, bhineka tunggal ika, bangunlah jiwa dan raga, suara demokrasi, berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI, serta yang terakhir tema kewirausahaan,” pungkasnya.(sus)