Sudarta Kembali Ingatkan Kader Hanura Agar Satu Jalur
(Baliekbis.com), Jajaran pengurus DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Bali, Rabu (7/3) mendatangi Kantor DPD PDI Perjungan Provinsi Bali, Jalan Banteng Baru, Renon, Denpasar. Ketua DPD Hanura Bali I Made Sudarta bersama Sekretaris Gede Wirajaya Wisna memimpin langsung rombongan yang juga mengajak serta Ketua Bappilu I Nengah Wirata. Ada apakah?
Petinggi Hanura Bali ini diterima langsung Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster yang juga cagub Bali didampingi Sekretaris Tim Pemenangan Koster-Ace Bali IGN Kesuma Kelakan, serta jajaran pengurus DPD lainnya. Salah satu tujuan kedatangan mereka adalah menyerahkan rekomendasi Rapimda DPD Hanura Bali yang telah dilaksanakan Sabtu, 3 Maret 2018 lalu.
“Kami ingin menyerahkan rekomendasi Rapimda, yang salah butirnya menekankan seluruh kader Hanura, wajib satu jalur memenangkan pasangan Koster-Ace pada Pilkada Bali, begitu juga pada pada pilkada Gianyar dan Klungkung,”kata Sudarta seraya menambahkan koalisi antara Hanura dan PDI Perjuangan dapat dilaksanakan secara permanen.
Sudarta sendiri mengaku telah mewarning kadernya untuk tidak main-main dengan keputusan partai. “Kalau memang tidak satu jalur, sebaiknya mulai sekarang saja keluar,”ujarnya. Selain itu, Hanura juga ingin ikut memperkuat jajaran saksi, untuk mengawal proses pencoblosan, penghitungan hingga perekapan suara.
Koster sendiri menerima dengan baik Rekomedasi Rapimda Hanura Bali. Pihaknya dengan tangan terbuka menerima koalisi permanen yang diajukan Hanura. Pihaknya mengajak Hanura secara bersama-sama mengawasi kadernya termasuk struktural partai untuk dapat memenangkan pilkada serentak di Bali, baik itu pasangan Koster-Ace, pasangan Agus Mahayastar-Agung Mayun (AMAN) di Gianyar dan pasangan Tjok Bagus-Mandia (BAGIA) pada Pilkada Klungkung.
Dalam jajaran tim pemenangan pihaknya juga memasukan sejumlah kader dari partai-partai pengusul dan pengusung, agar bisa saling bekerjasama menyusun strategi dan pergerakan. “Kami sudah menganggap kawan-kawan di Hanura sebagai saudara, hanya rumahnya yang berbeda. Mari bersama-sama berjuang memenangkan pilkada serentak 27 Juni 2018, agar dapat mengabdikan diri untuk kesejahteraan masyarakat Bali,”pungkas Koster. (lit)